EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di  Bursa Efek Indonesia (BEI), hingga penutupan perdagangan sesi I siang hari ini Selasa (1/11) turun 0,65% atau 46,239 poin ke level 7.052,651.

 

Pelemahan IHSG  dipicu penurunan indeks sektoral  yakni IDX-Energy 1,67%, IDX-NonCyc 1,26%, dan IDX-Finance 1,14%.


Total volume perdagangan saham  hingga penutupan Sesi I hari ini mencapai 13,23 miliar saham dengan nilai transaksi capai Rp 7,66 triliun. Sebanyak 326 saham turun, 188 saham naik, dan 178 saham stagnan.

 

Top losers  LQ45 hingga penutupan sesi I hari ini, -Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) turun 5,67%,  Bank Jago Tbk (ARTO) turun 4,51% dan Medco Energi International Tbk (MEDC) turun 4,33%.

 

Sedangkan Top gainers LQ45 yakni, - Indocement Tunggal Prakasa Tbk (INTP) naik 8,36%, Charoen Pokphand Tbk (CPIN) naik 4,48% dan Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) naik 3,88%.

 

Saham-saham yang yang mengalami kenaikan harga diantaranya INTP sebesar Rp775 menjadi Rp10.050 per lembar dan PRDA sebesar Rp475 menjadi Rp5.775 per lembar serta SONA sebesar Rp390 menjadi Rp4.380 per lembar.

 

Saham-saham yang mengalami penurunan harga diantaranya ITMG sebesar Rp1.325 menjadi Rp43.725 per lembar dan GGRM sebesar Rp850 menjadi Rp23.250 per lembar serta MBAP sebesar Rp525 menjadi Rp7.525 per lembar.

 

Saham-saham yang teraktif diperdagangkan diantaranya BIMA sebanyak 31.633 kali senilai Rp3,51 miliar kemudian IPCM sebanyak 27.259 kali senilai Rp7,8 miliar dan UNVR sebanyak 21.242 kali senilai Rp275,5 miliar.