Ikuti Wall Street, IHSG Kembali Menguat

Seorang pengunjung mengabadikan pergerakan saham melalui smartphone. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Indeks bursa Wall Street mengakhiri perdagangan kemarin kembali menguat. Hasilnya, mengantarkan Dow Jones dan S&P 500 mencatat rekor terbaru. Itu seiring Scott Bessent masuk nominasi sebagai sekretaris keuangan oleh Donald Trump.
Scott Bessent diharap bisa mengarahkan ekonomi Amerika Serikat (AS) menjadi lebih baik tanpa harus memicu adanya lonjakan inflasi terutama oleh kebijakan protektif terhadap barang impor. Sebelum terpilih, Bessent mengatakan jika mengombinasikan antara penyesuaian harga dengan kebijakan Donald Trump bersifat disinflasi, maka inflasi AS akan kembali di bawah target jangka panjang 2 persen.
Penguatan kembali indeks bursa Wall Street, dan meredanya aksi jual investor asing diprediksi menjadi katalis positif pasar. Sementara itu, harga beberapa komoditas turun signifikan macam minyak mentah, emas, dan efek pasca-rebalancing MSCI berpeluang menjadi katalis negatif untuk indeks harga saham gabungan (IHSG).
Oleh karena itu, IHSG diprediksi bergerak bervariasi cenderung menguat dengan kisaran support 7.265-7.215, dan resistance 7.365-7.415. Karena itu, Retail Research CGS International Sekuritas Indonesia menjagokan saham INDF, BREN, AMRT, BUMI, BRIS, dan ISAT. (*)
Related News

IHSG Ditutup Naik 0,72 Persen, Ini Pendorongnya

PPATK Blokir 5 Ribu Rekening Terkait Judol Senilai Rp600 Miliar

Ekspor Industri Kerajinan pada 2024 Tembus USD679 Juta

Kejar Target Lifting, Bahlil Minta ENI Percepat Proyek Migasnya

Ikuti Jejak Wall Street, IHSG Kembali Menguat

Orbit Zona Hijau, IHSG Jajal Level 6.800