EmitenNews.com - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, turun 4,34 poin, atau sekitar 0,19 persen, pada Rabu (21/12/2022), menjadi 2.328,95.
Volume perdagangan moderat mencapai 320,11 juta saham senilai 4,95 triliun won atau sekitar US$3,8 miliar, dengan saham yang naik melampaui yang turun 495 berbanding 365.
Angka indeks turun untuk sesi kelima beruntun seiring mencuatnya kekhawatiran resesi.
Investor asing dan ritel total melepas saham senilai 192 miliar won, sedangkan investor institusi meraup saham senilai 184 miliar won.
Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics dan SK Hynix masing-masing turun 1 persen dan 0,4 persen. Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor melemah 0,6 persen.
Saham maskapai penerbangan Korean Air dan perusahaan minyak SK Innovation masing-masing naik 0,4 persen dan 0,3 persen. Saham perusahaaan manufaktur pesawat terbang Korea Aerospace Industries melonjak 1,6 persen.
Nilai tukar won menguat terhadap dolar Amerika Serikat, naik 3,9 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.285,7 won per dolar AS.
Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen positif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,4 persen.
Indeks S&P/ASX 250 di Bursa Australia melonjak 90,80 poin, atau sekitar 1,29 persen, menjadi 7.115,10. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Thailand, Filipina, dan Indonesia menguat, sedangkan Bursa Singapura, Malaysia, dan Vietnam melemah.
Related News

Indonesia Siap Jadi Produsen Listrik Panas Bumi Terbesar Dunia

IHSG Naik 0,27 Persen ke Level 8.046 di Sesi I, Cek Sahamnya

Wall Street Loyo, IHSG Lanjut Ngegas

Pasar Konfiden, IHSG Siap Jebol 8.150

IHSG Lanjut Menyala, Buru Saham BBRI, MEDC, dan INKP

BNI dan KPK Gelar Compliance Forum, Perkuat Integritas dan GCG