EmitenNews.com - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, naik 5,54 poin, atau sekitar 0,21 persen, pada Rabu (18/5/2022), menjadi 2.625,98.
Volume perdagangan moderat mencapai 813 juta saham senilai 9,39 triliun won atau sekitar US$7,4 miliar, dengan saham yang turun melampaui yang naik 504 berbanding 339.
Angka indeks naik mengikuti pergerakan saham di Wall Street yang dipicu positifnya data ritel Amerika Serikat.
“Penguatan Wall Street disebabkan aksi beli yang dilakukan para investor sebagai respon terhadap data ekonomi AS yang solid. Peningkatan indeks Kospi diperkirakan tidak akan berlanjut karena para investor kemungkinan akan mulai melakukan aksi ambil untung,” jelas Na Jeong-Hwan, analis Cape Investment & Securities, seperti dikutip Yonhap News.
Investor institusi dan ritel masing-masing melepas saham senilai 342 miliar won dan 25 miliar won, sedangkan investor asing meraup saham senilai 290 miliar won.
Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics dan SK Hynix masing-masing naik 0,74 persen dan 0,89 persen. Saham perusahaan manufaktur baterai penyimpanan LG Energy Solution meningkat 0,37 persen.
Saham perusahaan biofarmasi Samsung BioLogics melambung 3,52 persen. Saham perusahaan penyedia layanan mobile messenger Kakao Talk turun 0,72 persen.
Nilai tukar won menguat terhadap dolar AS, naik 8,40 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.266,60 won per dolar AS.
Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen positif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,5 persen.
Related News
AATI Hadirkan Ujian Setara Standar CFTe Internasional
IHSG Terkoreksi Tipis, Sektor Teknologi dan Konsumer Jadi Penekan
BTN-PPATK Renovasi Rumah Rakyat
Menperin: Seluruh Kebutuhan Haji/Umroh Bisa Dipenuhi Industri Nasional
SUPA Masuk Top Gainer, IHSG Menguat di 8.715 pada Sesi I (17/12)
Kendalikan Banjir Jabodetabek, Pembangunan Tanggul Ciliwung Dilanjut





