EmitenNews.com -PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) hingga kuartal III- 2023 mencatatkan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk melesat 113,43 persen jadi Rp7,06 triliun dari periode sam tahun 2022 senilai Rp3,3 triliun. 

 

Dalam laporan keuangan ICBP yang di kutip, Rabu (1/11/2023), penjualan bersih  produsen Indomie ini tumbuh 4,90% dari Rp 48,90 triliun menjadi Rp 51,30 triliun per 30 September 2023.

 

Hebatnya ICBP mampu menekan beban-beban yang ditanggung. Adapun beban pokok penjualan ICBP menyusut 0,67% YoY menjadi Rp 32,70 triliun.

 

Penurunan signifikan terjadi pada beban keuangan. Per September 2023, beban keuangan ICBP turun 65,35% secara tahunan menjadi Rp 1,47 triliun.

 

Penjualan mi instan masih menjadi kontributor utama sebesar Rp 38,11 triliun yang naik 6,61% YoY. Penjualan produk susu menyumbang Rp 6,81 triliun.

 

Kemudian penjualan makanan ringan mencapai Rp 3,23 triliun atau naik 10,78% secara tahunan. Penjualan penyedap makanan sebesar Rp 2,85 triliun.

 

Penjualan nutrisi dan makanan khusus naik 8,14% YoY menjadi Rp 890,05 miliar. Terakhir penjualan minuman berkontribusi sebanyak Rp 1,20 triliun.

 

Dengan kenaikan laba usaha ICBP sebesar 14,05% secara tahunan. Per 30 September 2023, laba usaha ICBP mencapai Rp 10,89 triliun.

 

Sepanjang periode Januari–September 2023, entitas Grup Salim ini membukukan eliminasi sebesar Rp 1,80 triliun. Angka tersebut naik 9,58% YoY dari Rp 1,64 triliun.