EmitenNews.com - Indointernet atau Indonet (EDGE) menyuntik modal entitas usaha Rp60,1 miliar. Dana taktis itu mengguyur Ekagrata Data Gemilang (EDG). Selanjutnya, dana tersebut oleh EDG akan digunakan untuk belanja modal.


Penguatan modal EDG meluncur terbagi dua gelombang. Setoran senilai Rp60 miliar dari perseroan sebagai induk EDG. Kemudian, sejumlah Rp100 juta dari Otto Toto Sugiri, presiden komisaris Indonet. 


Transaksi itu, masuk ranah afiliasi. Pasalnya, Indonet dan EDG memiliki anggota komisaris yang sama. Indonet merupakan pengendali EDG. Hanya, transaksi itu tidak mengandung benturan kepentingan. Ya, transaksi afiliasi itu, dikecualikan berdasar pasal 6 ayat (1) huruf b, dan huruf f POJK 42/2020. 


Di mana, Indonet memiliki 99,83 persen saham dari seluruh modal disetor dalam EDG. ”Transaksi penambahan penyertaan modal dilakukan untuk mempertahankan persentase kepemilikan saham dalam EDG,” tulis Karla Winata, Direktur Utama Indonet. (*)