Investasi Rp162 Triliun, ACWA Arab Saudi Incar Proyek Energi Bersih

Chief Executive Officer (CEO) Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara), Rosan Roeslani (kanan) menandatangani kerja sama sebesar Rp162 triliun dengan Arab Saudi melalui ACWA Power yang mengincar pengembangan proyek-proyek besar di bidang energi bersih. Dok. BPI Danantara.
Sementara itu, Staf Khusus Menteri Agama bidang kerja sama dan hubungan luar negeri Gugun Gumilar mengapresiasi catatan emas diplomasi RI Presiden Prabowo Subianto dengan Pangeran Mohammed bin Salman bin Abdulaziz Al Saud (MBS).
Hal tersebut terkait dengan adanya peluncuran pertemuan perdana Dewan Koordinasi Tertinggi Saudi-Indonesia, sebuah platform kelembagaan baru yang bertujuan mengakselerasi kerja sama lintas sektor dan rencana pembangunan kampung haji Indonesia di Arab Saudi.
"Saya mengapresiasi kunjungan ini menghasilkan penandatanganan berbagai kesepakatan bisnis senilai sekitar USD27 miliar antara pelaku usaha Indonesia dan Arab Saudi, mencakup sektor energi bersih, petrokimia, dan layanan bahan bakar penerbangan," kata cendekiawan muda Indonesia itu dalam keterangannya seperti ditulis Antara, Minggu (6/7/2025).
Presiden Prabowo Subianto bertemu dengan Putra Mahkota sekaligus Perdana Menteri Arab Saudi Pangeran MBS di Istana Al-Salam, Jeddah, Arab Saudi, Rabu (2/7/2025).
Salah satu yang dibahas intens dalam kunjungan tersebut mengenai rencana kampung haji Indonesia di Makkah.
Presiden Prabowo juga telah memberikan dukungan penuh terhadap rencana realisasi kampung haji itu. Delegasi Indonesia membicarakan terkait teknis realisasi Kampung Haji Indonesia itu.
Pertemuan tersebut berlangsung selama kurang lebih satu jam dan menjadi momentum strategis untuk memperkuat peran Indonesia dalam penyelenggaraan ibadah haji tahun tahun yang akan datang. Hal tersebut bukti komitmen pemerintah sebagai bentuk pelayanan optimal bagi jamaah Indonesia. ***
Related News

Tambah Kepemilikan, Sang Dirut Kini Kuasai 3,34 Persen Saham SOLA

Cadangan Devisa Akhir Juni USD152,6 Miliar, Bertambah USD100 Juta

Indef Prediksi BRICS Akan Berperan Signifikan di Kancah Global

Harga Emas Antam Hari ini turun Rp7.000 per Gram

Pastikan Bansos Tepat Sasaran, Kemensos Gandeng PPATK

BRI Angkat UMKM Teh Bogor Tembus Rantai Pasok Dunia