Investor Cerna Sikap BI, IHSG Berayun Sideways
Pengunjung memenuhi Main Hall Bursa Efek Indonesia dengan latar layar menampilkan pergerakan saham. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan kembali bergerak sideways. Sepanjang perdagangan hari ini, Kamis, 18 Juli 2024, IHSG akan menyusuri support level 7.200, dan level resistance 7.275. Pasar mencerna keputusan Bank Indonesia (BI) menahan suku bunga.
Ya, kemarin BI menahan suku bunga acuan di kisaran 6,5 persen. Namun, BI memperkirakan pertumbuhan ekonomi tetap solid pada kuartal II-20Q24. Keyakinan itu, didasari tingkat konsumsi rumah tangga, dan investasi. Nah, untuk menjaga momentum itu, BI melakukan sejumlah tindakan.
Misalnya, untuk mengawal nilai tukar Rupiah stabil di bawah level Rp16.200, dan mempercepat inflow ke dalam negeri, BI akan terus melakukan intervensi pada instrumen moneter pro-market seperti SRBI, SVBI, dan SUVBI.
Sementara sentimen dari global, pasar menanti rilis data kawasan Eropa. Euro Central Bank (ECB) akan mengumumkan suku bunga diperkirakan tetap pada level 4,25 persen. Selain itu, Inggris juga akan merilis data tingkat pengangguran sepanjang Mei 2024. Konsensus memperkirakan tingkat pengangguran Inggris akan tetap berada pada level 4,40 persen.
Oleh karena itu, bersandar pada data dan fakta tersebut, Phintraco Sekuritas menyodorkan sejumlah saham pilihan. Meliputi Bank BRI (BBRI), BTPN Syariah (BTPS), Telkom (TLKM), astra (ASII), Aspirasi Indonesia (ACES), dan Indofood (INDF). (*)
Related News
IHSG Merosot Tipis di Akhir Pekan, Enam Sektor Jadi Pemberat
IHSG Sesi I (19/12) Seret Seluruh Indeks Sektoral, Kompak Merah!
Wall Street Rebound, IHSG Cenderung Menguat
Tekanan Jual Menderas, IHSG Susuri Level 8.500
Aksi Jual Hantui IHSG, Serok Saham BMRI, BKSL, dan KLBF
IHSG Gagal Bertahan di 8.700, Sektor -Sektor Ini Jadi Biang Koreksi





