Investor Wait and See, IHSG Cenderung Koreksi
Petugas kebersihan menyisir teras depan area Bursa Efek Indonesia. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Mayoritas indeks utama Wall Street akhir pekan lalu ditutup melemah pasca libur Natal. Itu seiring minim katalis yang mampu mendorong keyakinan pasar ke satu arah tertentu. Meski demikian, ketiga indeks utama tetap mampu untuk mencatat kenaikan secara mingguan.
Indeks S&P 500 melesat 1,4 persen, mencatat kenaikan mingguan keempat dalam lima minggu. Dow, dan Nasdaq juga naik lebih dari 1,0 persen sepanjang pekan lalu. Pelaku pasar kini mencermati tanda-tanda fenomena musiman dikenal sebagai Santa Claus Rally. Reli itu, biasanya terjadi pada lima hari perdagangan terakhir akhir tahun hingga dua hari perdagangan pertama awal tahun.
Secara year-to-date, sektor layanan komunikasi, teknologi, dan industri mencatat kinerja lebih baik dibanding pasar secara keseluruhan. Sektor properti (real estate) menjadi satu-satunya sektor mencatat koreksi sepanjang 2025. Koreksi Wall Street, aksi net sell asing, dan Rupiah tertekan Dolar AS diperkirakan menjadi katalis negatif.
Sementara itu, penguatan beberapa harga komoditas global diperkirakan dapat menjadi katalis positif. Minimnya katalis positif, dan hari perdagangan minim minggu ini seiring libur perayaan tahun baru cenderung membuat pelaku pasar wait and see juga melakukan aksi profit taking.
So, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini, Senin, 29 Desember 2025 berpotensi kembali dapat bergerak melemah pada kisaran support 8.503-8.414, dan resistance 8.667-8.750. Berdasar data itu, Retail Research CGS International Sekuritas Indonesia merekomendasikan saham BMRI, ASII, ARCI, HRTA, ISAT, dan MAPI. (*)
Related News
Presiden Ingin Kampung Haji Indonesia Dekat ke Masjidil Haram
Tertekan, IHSG Susuri Level 8.493
IHSG Oversold, Angkut Saham ASII, DOID, dan BTPS
Menelisik Kehadiran Presiden dalam Penutupan Perdagangan BEI
Cek di Sini Deretan Saham Leaders dan Laggards Jelang Tutup 2025
Naik-Turun Performa Saham Baru IPO Jelang Akhir Tahun





