EmitenNews.com—Dua emiten papan atas PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) dan PT Jaya Konstruksi Tbk (JKON) terlibat dalam proyek penting pengendalian banjir Jakarta, Sodetan Kali Ciliwung.

 

Kedua emiten tersebut tercatat melaksanakan breakthrough tunnel 1 pembangunan Sodetan Ciliwung tersebut. Dua emiten konstruksi tersebut juga merampungkan tunnel 2, jalur yang menghubungkan antara inlet hingga ke outlet.

 

Tak sia-sia kerja tersebut mendatangkan apresiasi. Dirut WIKA Agung Budi Waskito mengatakan WIKA dan JKON diganjar penghargaan rekor MURI. Penghargaan tersebut kategori proyek pipe jacking dengan diameter pipa terbesar dan kategori jarak antar shaft terpanjang di Indonesia.

 

"Torehan ini sebagai bukti kemampuan WIKA menjawab tantangan yang ada di proyek pembangunan Sodetan Ciliwung ke Kanal Banjir Timur," kata Agung melalui keterangan pers perseroan baru-baru ini.

 

Setelah sempat terhenti beberapa waktu, Proyek Pembangunan Sodetan Ciliwung secara resmi kembali berlanjut. Konsorsium PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, (WIKA) - PT Jaya Konstruksi Tbk (JKON) dipercaya Pemerintah sebagai kontraktor pelaksana utamanya.

 

Pembangunan Sodetan Sungai Ciliwung dipercayakan kepada Konsorsium WIKA - Jakon dengan masa pelaksanaan Agustus 2021-Agustus 2023. Alokasi anggaran untuk konstruksi sodetan (terowongan) dan galian alur untuk menambah kapasitas tampung sungai Cipinang sebesar Rp683,9 miliar.

 

Proyek tersebut mendatangkan aura positif bagi JKON. Saham JKON terpantau terus menguat terhitung sejak awal Januari 2023 hinga mendekati akhir bulan.

 

Saat perdagangan perdana bulan Januari, Saham JKON ditutup pada level 120 dengan volume sebanyak 14.104.400. Sementara pada closing hari ini, JKON menguat ke posisi 131 dengan volume sebanyak 76.967.200. Artinya sepanjang Januari JKON telah menguat 9,2 persen.

 

Namun sentimen positif proyek tersebut belum mendekat ke saham WIKA. Sepanjang Januari 2023 saham WIKA melemah 15,52 persen. Pada awal Januari 2023 WIKA bertengger di posisi 805. Sedangkan pada penutupan hari ini, WIKA melorot ke posisi 680 dari posisi opening di posisi 690.