EmitenNews.com—PT Gudang Garam Tbk (GGRM) menyatakan telah melakukan transaksi afiliasi berupa penambahan modal kepada entitas usahanya. PT Surya Dhoho Investama (SDHI), adalah perusahaan terkendali dan afiliasi Perseroan yang sahamnya dimiliki secara langsung oleh Perseroan sebesar 99,93 persen. 

 

Merujuk keterangan resmi GGRM yang disampaikan oleh Heru Budiman Corporate Secretary, disebutkan bahwa laporan transaksi afiliasi ini dibuat sehubungan dengan Transaksi Afiliasi antara Perseroan dan SDHI, yaitu pengambilan saham-saham baru yang dikeluarkan oleh SDHI sejumlah 3 juta saham, dengan penyetoran tambahan modal oleh Perseroan sebesar Rp. 3 triliun sehingga Modal Ditempatkan dan Modal Disetor SDHI yang semula Rp. 10 triliun, bertambah menjadi Rp. 13 triliun, dengan kepemilikan oleh Perseroan seluruhnya sebanyak 12.999.999 saham atau sebesar Rp. 12.999.999.000.000 dan kepemilikan PT Surya Duta Investama sebanyak 1  saham atau sebesar Rp. 1.000.000. 

 

Seiring dengan penambahan Modal Ditempatkan dan Modal Disetor tersebut, Modal Dasar SDHI juga ditingkatkan dari semula Rp. 10 tribun  menjadi Rp. 13 triliun. 

 

Perubahan jumlah modal SDHI tersebut diatas adalah sebagaimana dinyatakan dalam Keputusan Di Luar Rapat Umum Pemegang Saham (Keputusan Sirkuler) SDHI tertanggal 24 Maret 2023 yang akan dituangkan dalam akta Perubahan Anggaran Dasar SDHI. 

 

Berdasarkan hal tersebut di atas, penambahan modal atau pengambilan saham-saham baru SOHI oleh Perseroan adalah termasuk salah satu transaksi afiliasi yang hanya wajib dilaporkan oleh Perseroan kepada OJK, sebagaimana dimaksud dalam ketentuan Pasal 6 ayat 2 POJK 42. 

 

Transaksi Afiliasi yang bertujuan untuk meningkatkan modal SDHI tersebut, dilakukan untuk mendukung kelanjutan proses pembangunan Bandar Udara Terpadu di Kediri, jawa Timur (Bandara) yang dibangun oleh Perseroan melalui SDHI. 

 

Sebelumnya, Gudang Garam (GGRM) juga telah memperkuat modal Surya Dhoho Investama (SDHI) Rp2 triliun. Caranya, perseroan menyerap dua juta saham baru yang dikeluarkan SDHI. Suntikan modal itu, telah sesuai keputusan sirkuler SDHI pada 31 Oktober 2022. 

 

Disaat itu, modal ditempatkan dan modal disetor Surya Dhoho Investama naik menjadi Rp10 triliun dari semula Rp8 triliun. Di mana, GGRM menguasai saham Surya Dhoho Investama 9,999,999 saham atau Rp9,99 triliun.