EmitenNews.com - Pergelaran Integrated Techhnolgy Event (ITE) 2022 diharapkan menjadi momentum untuk menumbuhkan konsep kota pintar atau smart city di seluruh Indonesia. Untuk itu Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menginginkan pergelaran tersebut menjadi titik balik untuk mengoptimalkan perencanaan, pelaksanaan, dan pengendalian pengelolaan perkotaan dalam rangka mewujudkan pelayanan perkotaan yang efektif dan efisien.


"Harapan kita, bukan hanya sepuluh, dua puluh, kalau perlu seluruh kota di Indonesia (menjadi) kota cerdas," kata Dirjen Bina Administrasi Wilayah Kemendagri Safrizal, di Jakarta, Rabu (5/10/2022).


Pergelaran tersebut diharapkan menjadi titik balik untuk mengoptimalkan perencanaan, pelaksanaan, dan pengendalian pengelolaan perkotaan dalam rangka mewujudkan pelayanan perkotaan yang efektif dan efisien.


Pergelaran tersebut dilaksanakan sebagai forum dan ekspo teknologi internasional bagi sektor berbasis teknologi informasi komunikasi (TIK), kecerdasan buatan atau artificial intelligent (AI), internet of thing (IoT), serta untuk memenuhi kebutuhan informasi dan bisnis terkait solusi maupun penyediaan kota cerdas.


"Acara ini untuk mendukung pengelolaan sistem manajemen dan teknologi air bersih, pengelolaan persampahan, limbah, dan sistem transportasi cerdas," ujarnya.


ITE 2022 digelar secara fisik yang terdiri atas Pameran Indo Water, Indo Waste, dan Indo Energy, serta Indonesia International Smart City (IISMEX) 2022 Expo & Forum. Acara tersebut berlangsung dari 5 hingga 7 Oktober 2022 di JCC, Jakarta. Acara ini menghadirkan lebih dari 200 peserta pameran dari 19 negara dengan estimasi pengunjung lebih dari 10.000 orang.


Di samping eksibisi, pergelaran ITE 2022 menginisiasi forum-forum profesional yang akan menghubungkan pemerintah pusat, para kepala daerah, baik gubernur, wali kota, maupun bupati dengan para pelaku teknologi solusi dan referensi dari berbagai ahli maupun praktisi. ***