Kontribusi Lelang pada Penerimaan Negara 2022 Rp2,7 Triliun, Terus Meningkat Sejak 2020
Kementerian Keuangan gedung. Dok. Kemenkeu.
EmitenNews.com - Kontribusi lelang kepada penerimaan negara mencapai Rp2,7 triliun pada 2022. Ada peningkatan dibandingkan kontribusi lelang penerimaan negara pada 2020 yang hanya mencapai Rp1,4 triliun, lalu meningkat menjadi Rp1,99 triliun pada 2021.
"Dalam pelaksanaan lelang, ada hasil yang langsung bisa disetorkan ke kas negara, totalnya Rp2,7 triliun. Ini juga mengalami pertumbuhan luar biasa dari tahun ke tahun," kata Direktur Lelang Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Joko Prihanto dalam jumpa media secara daring di Jakarta, Jumat (20/1/2023).
Sebanyak Rp1,56 triliun dari total Rp2,7 triliun didapatkan dari hasil bersih lelang ke kas negara, misalnya dari lelang barang milik negara maupun barang milik daerah, lelang pajak, dan lelang barang rampasan.
Sedangkan Rp849,79 miliar dari total kontribusi lelang kepada penerimaan negara didapatkan dari Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) lelang, Rp265,61 miliar dari Pajak Penghasilan (PPh), dan Rp92,24 miliar dari Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTP).
"Kontribusi lelang kepada penerimaan negara tentunya diupayakan mengalami pertumbuhan cukup signifikan di 2023," ucap Joko Prihanto. ***
Related News
Rupiah Melemah 0,69 Persen Dibanding Level Oktober
Harga Emas Antam Naik Lagi Rp21.000 per Gram
BTN Gandeng Kemenkumham, Perkuat Pemanfaatan Produk Perbankan
Target Pertamina Setor Dividen Rp42 Triliun, Terbesar dari Semua BUMN
Timpang Pendapatan BUMN, 95 Persen Dividen Hanya dari 8 Perusahaan
KEK Batam Bintan Karimun Raih Investasi Rp167T, dari Beragam Sektor





