EmitenNews.com - PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) emiten yang bergerak di bidang mobilitas, logistik dan kurir ekspress-Anteraja, hingga kuartal III-2021 konsisten bukukan pertumbuhan di atas 50% dibanding tahun sebelumnya.

 

Hindra Tanujaya selaku Direktur Keuangan ASSA dalam keterangan resminya Jumat (29/10) mengungkapkan, ASSA mencatatkan pendapatan mengalami kenaikan 61,6% dari periode yang sama di tahun 2020 atau mencapai sebesar Rp3,5 triliun.

 

Sedangkan laba bersih di kuartal III-2021 tercatat sebesar Rp69,4 miliar atau tumbuh sebesar 233,5% dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya.

 

, "Sampai kuartal ketiga ini, kami masih mampu mencetak kinerja di atas 50%, dimana pendapatan dan laba masih bisa bertumbuh. Kami optimis pencapaian ini akan berlanjut hingga akhir tahun, dimana awalnya kami menargetkan pendapatan ASSA tumbuh 25-30% di tahun ini, lanjutnya.

 

Pertumbuhan pendapatan dan laba berasal dari kinerja yang baik dari lini bisnis delivery express Anteraja serta pilarbisnis lain yaitu bisnis rental dan lelang kendaraan.

 

Hingga Kuartal III-2021, Anteraja berhasil tumbuh 269,8%, bisnis rental bertumbuh 4,2%, sedangkan bisnis lelang kendaraan tumbuh sebesar 3,4% dibandingkan dengan periode yang sama di tahun 2020.

 

Selain itu, hutang yang kami ambil di 2019 untuk akuisisi JBA serta pengembangan awal bisnis Anteraja telah berhasil dilunasi dari hasil penerbitan Obligasi Konversi melalui Rights Issue beberapa waktu lalu sehingga beban keuangan bisa jauh berkurang."

 

Lebih lanjut, Prodjo Sunarjanto selaku Presiden Direktur ASSA menambahkan bahwa selain Anteraja, ASSA juga terus mendorong kinerja dari pilar bisnis lainnya. Dimana tercatat hingga September 2021, ASSA mampu menjual mobil melalui lelang sekitar 31.000 unit, serta motor sekitar 44.000 unit.

 

Sementara dari bisnis rental, juga masih konsisten bertumbuh dengan jumlah armada tercatat sebanyak 26.658 unit hingga Kuartal III-2021, atau bertambah sebanyak 1.524 unit dari periode yang sama di tahun sebelumnya.