Laba Amman Mineral (AMMN) Ambles 79 Persen di Semester I-2023, Ini Pemicunya

“Penurunan pendapatan karena tertundanya pemberian izin ekspor serta peningkatan biaya pemrosesan bijih stockpiles dengan kadar lebih rendah,” ungkap dia.
Perseroan tetap menjaga ketahanan keuangan dan posisi kas yang sehat selama semester pertama tahun 2023. Kami juga berhasil menjual persediaan konsentrat selama empat bulan dalam waktu enam minggu, segera setelah mendapat izin ekspor pada Juli 2023,” jelas dia.
“Hasil ini menunjukkan pengendalian biaya (cost discipline) dan manajemen keuangan yang bijaksana yang selalu kami terapkan. Kami tetap berada di jalur yang tepat untuk mencapai hasil semester kedua yang lebih kuat dan mencapai target satu tahun yang lebih baik. Kami menargetkan akan 2 menyelesaikan lebih dari 70 persen proyek smelter kami pada bulan Desember 2023, dengan target penyelesaian mekanis pada bulan Mei 2024.”pungkas dia.
Related News

Tender Beres, Woori Card Lego 66,77 Juta Saham BPFI

Pefindo Ungkap Peringkat Obligasi CUAN, Telusuri Alasannya

Cum Date 8 Juli, SMDR Salurkan Total Dividen Rp180,13 Miliar

Akumulasi, Cucu Pendiri Astra Gulung Ratusan Ribu Saham SRTG

Genjot Kapasitas, BREN Kebut Proyek PLTP USD365 Juta

Bakrie Capital Injeksi Energi Mega (ENRG) Rp338,4 M, Simak Detailnya