EmitenNews.com - Bambang Rudijanto Tanoesoedibjo alias Rudi Tanoe mengalihkan 4.690.750 saham Dosni Roha Indonesia (ZBRA). Aksi repo 4,69 juta saham itu, terjadi pada kisaran harga Rp490-505 per eksemplar. Transaksi dilakukan enam tahap sepanjang Maret hingga awal April 2023.


Tepatnya, transaksi dilakukan periode 2 Maret 2023 hingga 6 April 2023. Nah, jutaan saham itu digadaikan kepada Maybank Sekuritas Indonesia. Menyusul penuntasan aksi itu, kakak kandung bos MNC Group Hary Tanoesoedibjo tersebut meraup dana sekitar Rp2,32 miliar. 


Rentetan transaksi itu secara rinci sebagai berikut. Pada 2 Maret 2023, Rudi Tanoe merepokan 1.128.500 unit pada harga Rp505 per unit senilai Rp569,89 juta. Selanjutnya, pada 30 Maret 2023, kembali mengalihkan 1.160.000 unit dengan harga pelaksanaan Rp496 senilai Rp575,36 juta. Kemudian, pada 31 Maret 2023, mengalihkan 388.500 helai pada harga Rp498, sejumlah Rp193,47 juta.


Selanjutnya, pada 3 April 2023, Rudi Tanoe mengalihkan 395.150 lembar dengan harga Rp494 seharga Rp195,20 juta. Lalu, pada 5 April 2023, melanjutkan pengalihan 398.600 lembar pada harga Rp494 sejumlah Rp196,90 juta. Dan, terakhir pada 6 April 2023, menggulirkan 1.220.000 lembar dengan harga Rp490 per unit sebesar Rp597,80 juta.


Dengan pelaksanaan transaksi itu, tabungan saham Rudi Tanoe susut menjadi 113.335.650 helai alias 4,51 persen. Berkurang 0,2 persen dari posisi sebelum transaksi dengan timbunan  118.026.400 helai alias 4,71 persen. 


Per 28 Februari 2023, pemegang saham Dosni Roha antara lain Trinity Healthcare 1,58 miliar lembar alias 63,21 persen. Maybank Sekuritas Indonesia mengempit 372,35 juta lembar setara dengan 14,83 persen, dan masyarakat dengan tabulasi 551,36 juta eksemplar atau 21,96 persen. (*)