EmitenNews.com - Shima Global Kapital terus meringkus saham Energi Mega Persada (ENRG). Terbaru, perusahaan mengemas 3.302.158.273 helai alias 3,3 miliar eksemplar. Transaksi senyap tersebut telah dipatenkan pada Rabu, 3 April 2024. 

Aksi senyap tersebut tuntas dengan bantuan sejumlah sekuritas. Broker terlibat membidani transaksi itu antara lain KB Valbury Sekuritas, RHB Sekuritas Indonesia, Panin Sekuritas (PANS), dan NH Korindo Sekuritas Indonesia. 

Menyusul penuntasan transaksi itu, timbunan saham Energi Mega dalam genggaman perusahaan berbasis Eightyeight@Kasablanka Office Tower, Lt 38, Unit A-D, Jalan Casablanca Kav 88, Menteng Dalam, Tebet, Jakarta Selatan tersebut makin menggurita.

Tepatnya, menjadi 6,26 miliar eksemplar setara dengan porsi kepemilikan 25,23 persen. Melejit 13,31 persen dari episode sebelum transaksi dengan donasi sekitar 2,95 miliar lembar. Tabungan saham sebanyak itu, selevel dengan 11,92 persen. 

Pada 13 Maret 2024 lalu, Shima Global menyedot 3.448.283.492 helai alias 3,44 miliar saham emiten migas Bakrie Group tersebut. Transaksi itu, dibantu sejumlah sekuritas. Antara lain KB Valbury Sekuritas, Panin Sekuritas, CGS International Sekuritas Indonesia, Trimegah Sekuritas, Trust Sekuritas, dan RHB Sekuritas Indonesia.
Rupanya, Shima Global menampung saham yang dilepas Bakrie Kalila Investment. Tersebab, saat bersamaan, Bakrie Kalila melego 3,44 miliar helai. Efeknya, tabungan saham Bakrie Investment tersisa 3,95 miliar lembar alias setara dengan porsi kepemilikan 15,93 persen. 

Per 29 Februari 2024, pemegang saham Energi Mega Persada antara lain Bakrie Kalila 7,40 miliar lembar atau 29,824 persen. CGS CIMB Sekuritas 1,53 miliar helai atau 6,177 persen. Trimegah Sekuritas 3,17 miliar lembar setara 12,8 persen. Dan, masyarakat - non warkat - Scripless 12,70 miliar saham atau 51,197 persen. (*)