EmitenNews.com - PT Teladan Prima Agro mantap menuju pasar modal indonesia. Ya, calon emiten perkebunan crude palm oil (CPO) itu, akan melepas maksimal 2,19 miliar saham dengan nilai nominal Rp100 per lembar.


Pada hajatan initial public offering (IPO) itu, perusahaan menetapkan kisaran harga IPO Rp520-600 per lembar. Dengan skema harga itu, perusahaan berpotensi meraup dana IPO maksimal Rp1,14 triliun. Pelepasan saham itu setara 15 persen dari modal ditempatkan, dan disetor setelah IPO.


Saat bersama,Teladan Prima Agro akan melaksanakan program saham untuk manajemen dan karyawan (MESOP) maksimum 146,22 juta saham. Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek IPO Teladan Prima Agro antara lain PT BNI Sekuritas, dan PT CIMB Niaga Sekuritas. Penjamin emisi efek akan ditentukan kemudian.


Berikut perkiraan jadwal IPO Teladan Prima Agro. Masa penawaran awal pada 17-25 Maret 2022. Tanggal efektif pada 31 Maret 2022. Masa penawaran umum perdana saham pada 4-7 April 2022. Tanggal penjatahan pada 7 April 2022. Distribusi saham secara elektronik pada 8 April 2022. Dan, pencatatan di BEI pada 11 April 2022. (*)