Melambung 40 Persen, Laba Allo Bank (BBHI) Di 2022 Rp270,02 Miliar
EmitenNews.com—PT Allo Bank Indonesia Tbk (BBHI)membukukan laba tahun berjalan Rp270, 02 miliar pada tahun 2022, atau naik 40,6 persen dibanding tahun 2021 yang tercatat Rp192,47 miliar.
Hasil itu diperoleh dari lonjakan pendapatan bunga bersih sebesar 221 persen menjadi Rp627,22 miliar. Ditambah dengan pendapatan operasional lainnya sebesar Rp133,51 miliar, atau tumbuh 26,6 persen dibanding tahun 2021 yang tercatat Rp105,83 miliar.
Walau tota beban operasional bengkak menjadi Rp359,88 miliar. Tapi pendapatan operasional naik 61,8 persen menjadi Rp356,6 miliar.
Data tersebut tersaji dalam laporan keuangan tahun 2022 telah audit emiten bank grup Mega Corpora itu yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia(BEI), Kamis(9/3/2023).
Sementara itu, kredit yang diberikan melonjak 222 persen menjadi Rp6,991 triliun. Pada sisi lain, simpanan pihak ketiga meningkat 127 persen menjadi Rp2,402 triliun. Senada, simpanan pihak berelasi naik 88,3 persen menjadi Rp2,012 triliun. Sehingga aset berlipat 137 persen menjadi Rp11,058 triliun.
Related News
Akuisisi Villa di Bali, KOTA Bidik Recurring Income Rp25M per Tahun
Lebih Dari Dua Dekade Melantai di BEI, Harga Saham BBRI Naik 48 Kali
Neobank (BBYB) Pertimbangkan Opsi Merger hingga Aksi Korporasi Baru
Bali Towerindo (BALI) Tuntaskan Pelunasan Sukuk Seri B Rp21 Miliar
Mulai 2026, BJB Syariah Bakal Punya Tiga Dewan Pengawas Syariah
Bank Mandiri Mulai Obligasi Rp5 T, Ini Bunga dan Jatuh Temponya





