EmitenNews.com -PT Bank Rakyat Indonesia (BBRI) per 30 September 2022 mentabulasi laba bersih Rp39,15 triliun. Melejit 103,34 persen dari periode sama tahun lalu Rp19,25 triliun. 


Itu didukung lonjakan pendapatan bunga menjadi Rp115,25 triliun. Menanjak 9,19 persen dari edisi sama tahun lalu Rp105,54 triliun. 


Beban bunga susut 17 persen menjadi Rp18,74 triliun dari edisi sama tahun lalu sejumlah Rp22,58 triliun. 


Efeknya, pendapatan bunga bersih alias net interest income (NII) melejit 16 persen menjadi Rp96,5 triliun dari periode sama tahun lalu Rp82,95 triliun.


Margin bunga bersih atau net interest margin (NIM) 7,23 persen, dan beban operasional terhadap pendapatan operasional (BOPO) 62,59 persen. 


Rasio kredit bermasalah atau non-performing loan (NPL) secara bank only tercatat 3,14 persen kotor, dan net 0,87 persen. Loan to deposit ratio (LDR) meningkat menjadi 88,92 persen dari skema awal 83,05 persen.


Total aset terkumpul Rp1.684 triliun, naik tipis dari posisi akhir 2021 sejumlah Rp1.678,09 triliun. Itu dari liabilitas Rp1.384,26 triliun, dan ekuitas Rp300,33 miliar. Total kas dan setara kas mencapai Rp161,15 triliun, turun tipis dari sebelumnya Rp162,56 triliun. (*)