EmitenNews.com - Krom Bank Indonesia (BBSI) sepanjang 2023 mencatat laba Rp132,57 miliar. Surplus 77 persen dari episode sama tahun sebelumnya hanya Rp74,81 miliar. Oleh karena itu, laba per sama ikut terkerek ke posisi Rp36 dari posisi sebelumnya Rp23. 

Pendapatan bunga bersih Rp429,28 miliar, melesat 205 persen dari edisi sama sebelumnya Rp140,33 miliar. Itu dari pendapatan bunga Rp436,89 miliar, menanjak dari sebelumnya Rp162,92 miliar. Beban bunga terkumpul senilai Rp7,61 miliar, mengalami penyusutan dari sebelumnya Rp22,59 miliar. 

Jumlah pendapatan operasional lainnya Rp1,27 miliar, turun dari Rp1,28 miliar, Itu dari administrasi dan denda Rp888,13 juta, naik dari Ro649,41 juta. Provisi dan komisi lainnya Rp319,05 juta, susut dari Rp584,93 juta. Pendapatan lainnya Rp65,41 juta, naik dari Rp49,55 juta. Total pendapatan operasional Rp430,55 miliar, meroket dari sebelumnya Rp141,61 miliar.

Jumlah beban operasional Rp101,97 miliar, bengkak dari Rp43,97 miliar. Itu dari beban tengan kerja Rp51,13 miliar, bengkak dari Rp24,79 miliar. Beban umum dan administrasi Rp50,84 miliar, bengkak dari Rp19,17 miliar. Beban pemulihan kerugian penurunan nilai Rp156,61 miliar, bengkak dari Rp927,51 juta. 

Laba operasional Rp171,96 miliar, menanjak dari akhir 2022 sebesar Rp98,57 miliar. Pendapatan non-operasional Rp787,28 juta, naik dari Rp337,42 juta. Beban non-operasional Rp499,23 juta, susut dari Rp2,30 miliar. Total pendapatan non-operasional Rp288,04 juta, melejit dari minus Rp1,96 miliar. 

Laba sebelum pajak Rp172,25 miliar, naik dari Rp96,60 miliar. Jumlah ekuitas Rp3,19 triliun, surplus dari akhir 2022 sebesar Rp3,06 triliun. Total liabilitas Rp443,04 miliar, bengkak dari akhir tahun sebelumnya Rp248,24 miliar. Jumlah aset Rp3,63 triliun, menanjak dari akhir 2022 senilai Rp3,31 triliun. (*)