EmitenNews.com - Siantar Top (STTP) sepanjang kuartal pertama 2025 mencatat laba bersih Rp302,13 miliar. Merosot 40 persen dari episode sama tahun lalu senilai Rp504,76 miliar. Menyusul hasil itu, laba per saham dasar turun ke posisi Rp230,64 dari sebelumnya Rp385,31. 

Penjualan bersih Rp1,26 triliun, naik tipis dari posisi sama tahun sebelumnya Rp1,21 triliun. Beban pokok penjualan Rp870,8 miliar, bengkak dari edisi sama 2024 senilai Rp842,64 miliar. Laba kotor tercatat Rp393,58 miliar, mengalami lonjakan dari fase sama tahun sebelumnya Rp371,56 miliar. 

Pendapatan lain-lain Rp79,25 miliar, drop dari periode sama tahun lalu Rp276,57 miliar. Beban penjualan Rp73,94 milhar, bengkak dari Rp59,23 miliar. Beban umum dan administrasi Rp33,35 miliar, bengkak dari Rp28,21 miliar. Beban lain-lain Rp981,93 juta, susut dari Rp1,63 miliar. 

Laba sebelum taksiran beban pajar Rp364,55 miliar, mengalami perosotan dari posisi sama tahun lalu Rp559,05 miliar. Taksiran beban pajar Rp62,41 miliar, bengkak dari Rp54,06 miliar. Laba tahun berjalan sebesar Rp302,14 miliar, mengalami koreksi signifikan dari tahun lalu Rp504,98 miliar. 

Jumlah ekuitas Rp6,44 triliun, mengalami peningkatan dari akhir 2024 sebesar Rp6,14 triliun. Total liabilitas Rp728,14 miliar, mengalami pembengkakan dari akhir tahun lalu sejumlah Rp616,03 miliar. Jumlah aset Rp7,17 triliun, melonjak dari posisi akhir tahun sebelumnya Rp6,76 triliun. (*)