EmitenNews.com - Perusahaan pelat merah holding industri pertambangan MIND ID berkomitmen mewujudkan upaya pemerintah untuk menciptakan ekosistem energi baru terbarukan melalui kerja sama dan sinergi antar BUMN dalam program pengembangan kendaraan listrik dan baterai terintegrasi.
Direktur Hubungan Kelembagaan MIND ID Danny Amrul Ichdan di Jakarta, Selasa (20/9) mengatakan Indonesia Battery Corporation (IBC) menjadi salah satu pilar penting untuk mewujudkan energi bersih pada sektor baterai kendaraan listrik.
"Selain itu juga memperkuat kemandirian kita, artinya mampu mengurangi ketergantungan terhadap impor dan mampu mengurangi emisi karbon serta subsidi dari bahan bakar," kata Danny dalam keterangannya.
Selama dua tahun terakhir, tren pasar terhadap kebutuhan baterai kendaraan listrik global mengalami peningkatan. Pada 2035, kebutuhan baterai kendaraan listrik dunia diproyeksikan mencapai 5.300 GWh yang didominasi oleh kebutuhan kendaraan listrik terkhusus roda empat.
Sementara di Indonesia pada tahun yang sama, permintaan baterai kendaraan listrik diprediksi mencapai 59 GWh dan didominasi dari sektor transportasi.
IBC merupakan entitas bisnis yang dibentuk oleh sejumlah BUMN energi. Kini, IBC telah menyusun peta jalan dalam pengembangan ekosistem baterai kendaraan listrik di Indonesia mulai dari pembuatan prototipe baterai untuk motor listrik, konsep energy storage system, penyiapan fasilitas pengolahan nikel dan bahan baku baterai, ekspansi kapasitas produksi, hingga penguasaan teknologi baterai yang akan dicapai pada tahun 2030.
Advertorial
Related News
FILM Masuk, Pengurus NETV Eksodus Berjemaah
Akselerasi Netralitas Karbon, Ini Sejumlah Langkah Taktis TOBA
Ikuti! Astra Graphia (ASGR) Tabur Dividen Interim Rp25,62 Miliar
MotoGP Mandalika 2024, BRI (BBRI) Peduli Berhasil Kelola 22 Ton Sampah
TBS Energi Utama (TOBA) akan Lepas Saham Anak Usaha, Tunggu RUPS
Industri Perfilman RI Cerah, Saham VERN Alami Oversubscribe 63,22 Kali