Mirae Asset: Manfaatkan Volatilitas untuk Trading Pendek dengan AI

M-STOCK dan MAIA adalah salah satu bentuk inovasi tanpa henti Mirae Asset. Sebagai salah satu broker ritel terkemuka di Indonesia, Mirae Asset telah membangun reputasi melalui berbagai inovasi, mulai dari pengembangan sistem perdagangan online pertama di Indonesia hingga platform informasi pasar yang mendukung literasi keuangan masyarakat.
Penurunan harga komoditas global di akhir 2024, lanjutnya, juga telah memberikan dampak langsung pada sektor energi dan logam dasar, terutama pada harga minyak mentah dan beberapa bahan kimia.
Tentang PT Mirae Asset Sekuritas Indonesi
PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia tergabung ke dalam salah satu kelompok usaha jasa keuangan non-bank global yaitu Mirae Asset Financial Group yang memiliki dana kelolaan sekitar US$550 miliar (setara Rp 8.000 triliun) pada akhir tahun lalu.
Perusahaan merupakan salah satu perusahaan efek terbesar dan terbaik di Indonesia dan menjadi anggota bursa teraktif di pasar saham karena volume dan frekuensi perdagangan saham nasabah perusahaan merupakan salah satu yang terbesar sejak 4 tahun terakhir.
Saat ini Mirae Asset memiliki izin sebagai Perantara Pedagang Efek (PPE), Penjamin Emisi Efek (PEE), dan Agen Penjual Efek Reksa Dana (APERD).
Nilai modal kerja bersih disesuaikan (MKBD) juga menunjukkan sehatnya operasional perusahaan dan menjadi salah satu yang terbesar. MKBD Mirae Asset di kisaran angka Rp1,32 triliun dalam setahun terakhir.
Angka tersebut jauh di atas ketentuan minimal yang ditetapkan oleh peraturan dan perundang-undangan untuk perusahaan efek, yaitu Rp25 miliar, beserta ketentuan lain.
Related News

Perkuat Sinergi, TCL Indonesia Gelar National Dealer Gathering 2025

PPH 21 dan PPN Bawa Penerimaan Pajak Bulan Maret Alami Rebound

Percepat Program Prioritas, Pemerintah Buka Blokir Anggaran Rp86,6T

Indonesia Bersaing dengan 72 Negara dalam Negosiasi Tarif dengan AS

BPS: April 2025 Terjadi Inflasi 1,95 Persen YoY

Lagi; Harga Emas Antam Turun Rp20.000 per Gram