Mitratel (MTEL) Usulkan Rasio Pembayaran Dividen 2021 Capai 70 persen

Langkah berikutnya, strategi M&A untuk melengkapi pertumbuhan organic. Perseroan akan melakukan konsolidasi industri dengan memanfaatkan kekuatan neraca dan arus kas perusahaan, serta memaksimalkan sinergi Telkom Group.
Kemudian, ekspansi ke layanan baru. Perseroan akan mengembangkan portofolio layanan infrastruktur digital yang lengkap untuk mendukung pengembangan infrastruktur penting dari MNO seperti Fiber, Edge infra solution, power-to-tower dan digital services (seperti IoT).
Berikutnya, meningkatkan efisiensi operasional. Perseroan akan mengimplementasikan inisiasi efisiensi biaya di berbagai area, seperti biaya operasi dan pemeliharaan untuk meningkatkan profitabilitas dan arus kas. Perseroan juga akan melakukan transformasi digital operasional dengan meningkatkan operational business process melalui integrasi sistem IT.
Dengan demikian, ungkap dia, Mitratel bakal terus bertumbuh dan mempertahankan reputasi perusahaan untuk bisnis yang berkelanjutan, sekaligus berkontribusi pada masyarakat dan lingkungan. “Tahun ini, kami menargetkan peningkatan pendapatan sebesar 10 persen (melampaui rata-rata pertumbuhan industry) dengan 750 pembangunan menara dan 3.000 kolokasi secara organic, serta tambahan 3.000 tower secara inorganic,” pungkas dia.
Related News

Madhani Buang 666,66 Juta Lembar, Ini Kata Manajemen DEWA

Catat! Ini Jadwal Dividen ASDM Rp50 per Lembar

Lanjut! Babah Alun Lego 196 Juta Saham Mitra Resources (MIRA)

Go Private, Laba Emiten Tommy Soeharto Kuartal I-2025 Naik 37 Persen

PNBN Salurkan Dividen Rp1,01 Triliun, Cek Jadwalnya

Drop 194 Persen, MBMA Kuartal I-2025 Boncos USD3,45 Juta