EmitenNews.com — PT Modernland Realty Tbk (MDLN) mencatatkan rugi bersih sebesar Rp41,994 miliar pada tahun 2021, atau menyusut 97,6 persen dibandingkan tahun 2020 yang menembus angka Rp1,763 triliun.

 

Data tersebut tersaji dalam laporan keuangan tahun 2021 telah audit emiten propeti itu yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (26/4/2022).

 

Jelasnya, pendapatan naik 174,6 persen menjadi Rp2,008 triliun yang ditopang penjualan rumah tinggal dan ruko senilai Rp1,565 triliun, atau melonjak 227 persen dibandingkan tahun 2020 yang tercatat sebesar Rp478,7 miliar.

 

Disusul penjualan tanah yang naik 81,08 persen menjadi Rp268,45 miliar. Senada, pendapatan hotel dan sewa naik 50 persen menjadi Rp78,346 miliar.

 

Walau beban pokok pendapatan membengkak 77,29 persen menjadi Rp656,03 miliar, tapi laba kotor melonjak 274,5 persen menjadi Rp1,352 triliun.

 

Sayangnya, beban usaha mencapai Rp894,2 miliar, dampaknya laba usaha terbilang Rp458,35 miliar.

 

Lebih tertekan, beban keuangan yang tembus Rp522,16 miliar, akibatnya rugi sebelum pajak tercatat sebesar Rp33,57 miliar.

 

Sementara itu, aset perseroan menyusut 2,09 persen menjadi Rp14,539 triliun karena tahun 2021 tidak lagi membukukan pendapatan ditangguhkan dari penjualan tanah ke Astra Modern Land. Pos ini di tahun 2020 terbilang Rp830,25 miliar.