Naik Signifikan 74 Persen, Bintang Oto (BOGA) Kantongi Laba Rp16,25 Miliar per September

EmitenNews.com—PT Bintang Oto Global Tbk (BOGA) membukukan laba bersih Rp16,25 miliar hingga kuartal III 2022. Laba bersih BOGA naik signifikan sebesar 74,85% dari sebelumnya yang sebesar Rp9,29 miliar.
Merujuk data laporan keuangan emiten penjualan mobil ini yang dimuat pada laman BEI, Rabu (2/11/2022) disebutkan, pendapatan bersih perseroan juga naik sebesar 18,74% menjadi Rp492,64 miliar, dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp414,86 miliar.
Penjualan kendaraan bermotor tercatat sebesar Rp438,42 miliar, naik dari sebelumnya Rp357,39 miliar. Kemudian, pendapatan dari segmen jasa pemeliharaan dan suku cadang tercatat sebesar Rp27,89 miliar. Selanjutnya, pendapatan sewa operasi tercatat sebesar Rp21,97 miliar, serta pendapatan insentif tercatat sebesar Rp4,36 miliar.
Di sisi lain, beban pokok pendapatan BOGA juga naik menjadi Rp445,41 miliar, dari sebelumnya sebesar Rp367,38 miliar. Beban penjualan perseroan tercatat sebesar Rp819,38 juta, serta beban umum dan administrasi sebesar Rp22,75 miliar.
Total nilai aset perseroan hingga kuartal III 2022 naik 5,91% menjadi Rp861,90 miliar, dari posisi akhir Desember 2021 yang sebesar Rp813,75 miliar. Liabilitas perseroan tercatat sebesar Rp380,40 miliar dan ekuitas sebesar Rp481,49 miliar.
Hingga akhir tahun 2022, BOGA menargetkan pendapatan dapat mencapai Rp629 miliar, dan laba bersih ditargetkan sebesar Rp31 miliar. Sepanjang tahun ini, perseroan tengah berfokus pada lini bisnis sewa kendaraan.
Sebagaimana diketahui, Bintang Oto Global merupakan perusahaan otomotif terintegrasi yang memiliki lini usaha dealership, auto rental, auto service dan used car retailer. Saat ini, dealer eksisting yang dimiliki perseroan tersebar di lima kota yakni, Malang, Madiun, Probolinggo, Klaten, dan Bali.
Related News

Anjlok 85,62 Persen, Kuartal I-2025 Laba INDY Sisa USD2,89 Juta

Bengkak 20 Persen, PALM Kuartal I-2025 Boncos Rp1,42 Triliun

Defisit Menipis, Kuartal I-2025 Laba DEWA Melangit 763 Persen

Laba Susut 74 Persen, BUMI Kuartal I-2025 Defisit USD2,26 Miliar

Sarana Mitra Luas (SMIL) Bukukan Penjualan Rp100,44 Miliar di Q1-2025

Surplus 49 Persen, Laba JSMR Kuartal I-2025 Sentuh Rp927,49 Miliar