EmitenNews.com - Sultang Subang, Asep Sulaeman Sabanda mengurai kepemilikan saham di Bersama Zatta Jaya (ZATA). Itu dilakukan pengasuh Pesantren Al-Ihya Subang, Jawa Barat tersebut melalui Lembur Sadaya Investama (LSI). Di mana, LSI melepas 910 juta lembar. 


KH Haji Asep Sulaeman Sabanda mengendalikan LSI via Sabanda Kurnia Lestari (SKL) dengan kepemilikan 99,99 persen. Lalu, 0,01 persen dikempit Nyai Fina Nuryanti, istri Kang Asep. Asep melalui LSI melego saham El-Zata senilai Rp87,8 miliar pada kisaran harga Rp95-110 per lembar.


Transaksi dilakukan tiga tahap pada 12,13, dan 17 Januari 2023. Pada 12 Januari 2023, LSI menjual 40 juta pada harga Rp110 sejumlah Rp4,40 miliar. Lalu, pada 13 Januari 2023 melepas 150 juta dengan harga pelaksanaan Rp100 senilai Rp15 miliar. Dan, pada 17 Januari 2023 cembalo LSI menjual 720 juta pada harga Rp95 sebesar Rp68,40 miliar.


Menyusul transaksi itu, tabungan saham KH Asep berkurang menjadi 5,28 miliar lembar atau setara 62,22 persen. Menyusut 10,71 persen dari periode sebelum transaksi dengan donasi 6,19 miliar eksemplar atau sekitar 72,93 persen. 


Selanjutnya, pada 18 Januari 2023, Andika Rahman mamborong saham Bersama Zatta Jaya senilai Rp57 miliar. Itu setelah menjala 600 juta lembar pada harga Rp95 per helai. Dengan transaksi itu, tabungan saham Andika menjadi 680 juta lembar atau 8 persen dari sebelum transaksi 80 juta eksemplar alias 0,94 persen. (*)