EmitenNews.com - PT Mayora Indah (MYOR) paruh pertama tahun ini menoreh laba bersih Rp653,22 miliar. Merosot 29,80 persen dari periode sama tahun lalu Rp930,56 miliar. Laba per saham dasar turun menjadi Rp29 dari periode sama tahun lalu Rp42. 


Penjualan Rp14,37 triliun alias naik 9,28 persen dari periode sama tahun lalu Rp13,15 triliun. Beban pokok penjualan naik 19,15 persen menjadi Rp11,39 triliun dibanding edisi sama tahun lalu Rp9,56 triliun. Laba kotor melorot 16,97 persen menjadi Rp2,98 triliun dari periode sama tahun lalu Rp3,59 triliun.


Beban usaha menciut 9,71 persen menjadi Rp2,11 triliun dari periode sama tahun lalu Rp2,34 triliun. Laba usaha anjlok 30,64 persen menjadi Rp864 miliar dari periode sama tahun lalu Rp1,24 triliun. Total ekuitas naik menjadi Rp11,98 triliun dari periode akhir tahun lalu sebesar Rp11,36 triliun. 


Total liabilitas naik menjadi Rp10,11 triliun dari periode akhir 2021 senilai Rp8,55 triliun. Total aset naik menjadi Rp22,10 triliun dari Desember 2021 sejumlah Rp19,91 triliun. Kas dan setara kas terkumpul Rp3,68 triliun dari periode akhir 2021 senilai Rp3 triliun. (*)