EmitenNews.com - PT Saraswanti Indoland Development Tbk. (SWID) menyampaikan laporan realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum perdana saham (IPO) per tanggal 31 Desember 2022. Emiten Properti dan Real Estate itu, menggunakan dana IPO sebagai modal kerja Rp15,04 miliar dari hasil bersih sebanyak Rp65,4 miliar.

 

Dalam keterangan tertulisnya yang dikutip Kamis (19/1/2023), Direktur pengembangan bisnis SWID, Agung Cucun Setiawan menyampaikan bahwa Perseroan memperoleh hasil IPO efektif tanggal 7 Juli 2022 sebesar Rp68 miliar. Dipotong dengan biaya sebesar Rp2,45 miliar, akhirnya SWID meraih hasil bersih IPO sebesar Rp65,4 miliar.

 

Data yang ada menunjukkan, SWID merealisasikan dana IPO untuk Modal kerja sebesar Rp15,04 miliar dan masih menyimpan sisa dana IPO sebagai Giro di Mandiri Taspen sebesar Rp50,4 miliar dengan bunga 5,25%.

 

Sebagai informasi, PT Saraswanti Indoland Development Tbk resmi menjadi perusahaan tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tanggal 7 Juli 2022. SWID melepas 340 juta lembar saham atau setara 6,31% dari modal ditempatkan dan disetor Perseroan setelah IPO di harga penawaran Rp200 per lembar sahamnya, Perseroan mengincar dana segar dari hasil IPO sekitar Rp68 miliar. ***