EmitenNews.com - Sultan Subang Asep Sulaeman mulai mengurai kepemilikan saham Indo Pureco Pratama (IPPE). Itu ditunjukkan dengan melego 200 juta lembar. Transaksi pelepasan saham setara 4,35 persen itu, dibantu Henan Putihrai Sekuritas, Mandiri Sekuritas, Reliance Sekuritas Indonesia, Citibank N.A. 


Menyusul transaksi itu, tabulasi saham milik warga kebanggaan warga Subang, Jawa Barat itu, menjadi 250.679.400 helai atau 5,45 persen. Susut 4,35 persen dari sebelum transaksi sebanyak 450,67 juta eksemplar alias 9,80 persen.


Sayangnya, aksi penjualan pengasuh Pondok Pesantren Al-Ihya Subang itu, tidak dilengkapi data detail. Baik dari sisi harga pelaksanaan, nilai pembelian, dan tujuan dari transaksi tersebut. Hanya, merujuk data terkini saham Indo Pureco di level Rp157 per helai, transaksi pria dengan alamat tinggal di Dusun Karangcegak RT008/RW003, Kelurahan Cidahu, Kecamatan Pagaden Barat, Subang, Jabar tersebut, bernilai sekitar Rp31 miliar. 


Per 30 November 2022, pemegang saham Indo Pureco di atas lima persen antara lain Lembur Sadaya 1,62 miliar lembar atau 35,22 persen, Sapihanean 722,74 juta eksemplar atau 15,71 persen, Sumber Sentosa 280 juta helai alias 6,09 persen, Asep Sulaeman 546,67 juta lembar atau 11,88 persen. (*)