Prospek Stabil, Pefindo Pertegas Rating BRIS dengan idAAA

TERBUKA - Penutup papan nama Bank BSI tersingkap angin. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menegaskan peringkat idAAA dengan prospek stabil Bank Syariah Indonesia (BRIS). Lalu, peringkat idAA(sy) untuk Sukuk Mudharabah Subordinasi Jangka Menengah BSI Tahun 2023.
Peringkat perusahaan terutama dipengaruhi tingkat dukungan sangat kuat Bank Mandiri (BMRI), induk perusahaan, sebagai tambahan terhadap profil kredit standalone Bank BSI mencerminkan posisi sangat kuat segmen perbankan syariah, permodalan sangat kuat, likuiditas, dan fleksibilitas keuangan sangat kuat.
Namun, sebagian dibatasi tingkat persaingan ketat, dan kondisi makroekonomi menantang. Peringkat dapat diturunkan kalau Pefindo menilai ada penurunan dukungan induk bersifat material, dapat diindikasikan dari penurunan signifikan atas kepemilikan saham atau kontribusi Bank BSI kepada induk usaha.
Bank BSI dibentuk pada Februari 2021 berdasar penggabungan usaha antara Bank BRIsyariah, Bank BNI Syariah, dan Bank Syariah Mandiri. Pada 31 Desember 2023, pemegang saham Bank BSI antara lain Bank Mandiri (BMRI) 51,47 persen, Bank Negara Indonesia (BBNI) 23,24 persen.
Selanjutnya, Bank Rakyat Indonesia (BBRI) 15,38 persen, perseorangan 0,04 persen, dan publik 9,87 persen. Bank BSI menjalankan bisnis didukung lebih dari 17.245 karyawan, 1.190 kantor, dan 2.500 ATM seluruh Indonesia. (*)
Related News

Trimegah Sekuritas Indonesia (TRIM) Siap Lunasi Obligasi Rp388 Miliar

Tambah Kepemilikan, Robby Kini Kuasai 11,34 Persen Saham WOWS

11 Juli 2025, Satu Visi Putra (VISI) Siap Bagikan Dividen Rp3 Miliar

Ditunjuk Pimpin Amman Mineral (AMMN), Arief Sidarto Berterima Kasih

Emiten Tommy Soeharto (GTSI) Ini Setujui Bagi Dividen Rp23,7 Miliar

Dividen Rp1,62 Miliar, CHIP Targetkan Kinerja Tumbuh 10 Persen di 2025