Raih Pinjaman Rp505 Miliar, TBS Energi Utama (TOBA) Caplok Perusahaan Singapura
EmitenNews.com -Perusahaan tambang batubara dan energy PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) meraih pinjaman sebesar USD33 juta atau setara Rp505,58 miliar dari Bank Mandiri dan Bank DBS Indonesia.
Dana tersebut akan digunakan untuk mengakuisisi perusahaan pionir yang berfokus pada penyediaan layanan limbah medis di Singapura, yakni Asia Medical Enviro Services ( AMES ).
TBS Energi secara efektif mengakuisisi Asia Medical Enviro Services alias AMES pada 28 Agustus 2023 lalu. Akuisisi ini dilakukan melalui anak perusahaan TOBA yaitu Taonga Holdings Pte. Ltd.
Presiden Direktur TOBA Dicky Yordan mengatakan, akuisisi ini menjadi langkah konkret perseroan pada bisnis berkelanjutan dan lingkungan seiring dengan tujuan Towards a Better Society 2030 (TBS2030).
"Langkah ini bukan serta merta untuk mengedepankan ekspansi perusahaan, tapi justru sebagai penegasan bahwa berkembangnya bisnis kami bisa bersamaan dengan menjadi solusi dari isu sosial dan lingkungan yang sangat penting bagi kita semua," kata Dicky dalam acara Penandatanganan MoU dengan Bank Mandiri dan Bank DBS Indonesia di Hotel Four Seasons Jakarta pada Senin (11/9/2023).
Langkah akuisisi juga membuka jalan untuk melanjutkan investasi di infrastruktur yang berkelanjutan, terbarukan seperti tata kelola sampah medis dan kendaraan listrik.
"Kami senang berkolaborasi dengan Bank Mandiri dan Bank DBS Indonesia, dan berharap kerja sama ini dapat memberikan kontribusi positif pada Indonesia yang lebih berkelanjutan," imbuh Dicky.
Dalam kesempatan yang sama, SVP Corporate Finance & Investor Relations TOBA, Mirza Rinaldy Hippy menjelaskan bahwa pinjaman ini memiliki jangka waktu lima tahun, dengan tipe pinjaman term loan atau jenis pinjaman yang pencairannya dapat dilakukan sekaligus atau bertahap sesuai dengan kesepakatan antara debitur dengan bank.
"Untuk porsinya sama, 50-50 antara Bank DBS dan Bank Mandiri," ucap Mirza.
Related News
Divestasi 1,8 Miliar Saham SKLT, Alamiah Sari Raup Rp307 Miliar
Penjualan Melorot, Rugi MEDS Kuartal III 2024 Susut 21 Persen
Naik 44 Persen, HATM Kuartal III 2024 Serok Pendapatan Rp562,99 Miliar
Laba dan Penjualan Drop, Simak Performa PGUN Kuartal III 2024
Surplus 10 Persen, Laba MLBI Kuartal III 2024 Sentuh Rp762,74 Miliar
Anjlok 28 Persen, Laba UNVR Kuartal III 2024 Sisa Rp3 Triliun