EmitenNews.com - Ungaran Sari Garments (USG) terus memperbesar porsi saham beredar (free float) Eratex Djaja (ERTX). Itu dilakukan dengan mendivestasi 686.500 lembar. Transaksi dilakukan pada harga Rp520-550 per lembar.


Aksi tersebut telah dilakukan periode 5,6, dan 9 Januari 2023. Dengan pelaksanaan transaksi itu, USG mendapat dana taktis Rp361,98 juta. Dengan begitu, sisa saham USG menjadi 1,24 miliar lembar atau 97,11 persen. Terkelupas 0,053 persen dari sebelum transaksi 1,25 miliar eksemplar atau 97,16 persen.  


Penjualan pertama dilakukan pada 5 Januari 2023 dengan melepas 100 ribu lembar pada harga Rp540 sejumlah Rp54 juta. Lalu, pada 5 Januari 2023, cembalo USG menjual 86.500 helai dengan harga Rp550 per lembar senilai Rp47,57 juta.


Selanjutnya, pada 6, dan 9 Januari 2023, USG kembali melepas 418.300 lembar pada harga pelaksanaan Rp520 per helai senilai Rp217,51 juta. Dan, pada 9 Januari 2023, USG kembali menjual 81.700 helai dengan harga pelaksanaan Rp525 per unit sejumlah Rp42,89 juta. ”Transaksi dilakukan dengan tujuan refloat berstatus kepemilikan saham secara langsung,” tulis Juliarti Pudji Kurniawati, Approver Eratex Djaja.


Sejak pengalihan saham berakhir pada 5 Oktober 2022, USG kembali memulai pengalihan saham pada 11 Januari 2023. Di mana, masih tersisa saham belum direfloat 20.162.100 helai alias 20,16 juta eksemplar setara 1,57 persen. Jumlah pemegang saham Eratex Djaja sekitar 1.189. (*)