EmitenNews.com - Ford Motor Company menyuntik modal entitas Vale Indonesia (INCO) sejumlah Rp88,71 miliar. Caranya, Ford menyerap 88.716 saham baru terbitan Kolaka Nickel Indonesia (KNI). Saham sebanyak itu, dibeli dengan nominal Rp1 juta per lembar.

Menyusul penerbitan dan pengambilan bagian saham baru tersebut, struktur permodalan, dan struktur kepemilikan saham KNI menjadi sebagai berikut. Modal dasar KNI menjadi Rp3,82 triliun terbagi atas 3.820.000 saham dengan nominal Rp1 juta.

Lalu, modal ditempatkan dan disetor KNI tercatat Rp1,04 triliun terbagi atas 1.043.716 saham dengan nilai nominal masing-masing saham Rp1 juta. Struktur pemegang saham  terdiri dari Huaqi, Singapore Pte Ltd, sebagai pemegang saham dan pemilik 764.000 saham bernominal Rp764 miliar atau 73,20 persen.

PT Vale Indonesia, sebagai pemegang saham, dan pemilik 191.000 helai dengan nilai nominal seluruhnya Rp191 miliar atau sebesar 18,30 persen. Ford Motor Company, sebagai pemegang saham dan pemilik 88.716 saham dengan nilai nominal seluruhnya Rp88,71 miliar atau sebesar 8,5 persen.

Transaksi itu, bukan transaksi material bagi perseroan sebagaimana Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 17/POJK.04/2020. Transaksi bukan merupakan transaksi afiliasi dan benturan kepentingan sebagaimana Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 42/POJK.04/2020 tentang transaksi afiliasi, dan transaksi benturan kepentingan.

Data dan fakta itu, tidak berdampak negatif terhadap perseroan. Baik dari kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha emiten sebagai perusahaan publik. ”Operasional tetap berjalan normal,” tegas Filia Alanda, Corporate Secretary Vale Indonesia. (*)