EmitenNews.com—PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) resmi memutuskan pembagian dividen sebesar Rp2,87 triliun. Keputusan itu diambil dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Senin (10/4/2023).

 

Nilai dividen yang dibagikan setara 60% dari laba bersih CIMB Niaga (bank only) tahun buku 2022 sebesar Rp4,78 triliun.

 

"Dividen tunai tersebut akan dibayarkan pada 10 Mei 2023. Adapun sisa laba bersih dibukukan sebagai laba ditahan," kata Presiden Direktur CIMB Niaga, Lani Darmawan dalam RUPST di Jakarta, Senin (10/4/2023).

 

Lani menerangkan, perseroan mampu meraih total laba bersih tertinggi sepanjang sejarah sebesar Rp5 triliun, atau tumbuh 23% year-on-year (yoy).

 

"Kenaikan ini didorong pertumbuhan kredit yang kuat, kualitas aset, dan pengelolaan beban operasional yang baik," terangnya.

 

Berdasarkan komposisi pemegang saham BNGA per 31 Maret 2023, investor publik menggenggam 7,75% saham, sedangkan mayoritas dipegang oleh CIMB Group Sdn Bhd selaku pengendali sebanyak 91,48%.