EmitenNews.com - Kasus mingguan virus Corona (Covid-19) di Kepulauan Riau, dan DKI Jakarta meningkat. Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 meminta kepala daerah di kedua wilayah itu, segera mengambil tindakan agar pandemi Covid-19 tidak terus melonjak. Secara nasional, Rabu (5/1/2022), kasus baru bertambah 404 penderita, DKI Jakarta dengan 259 kasus menjadi penyumbang terbanyak.


Kepada pers, di DPRD DKI Jakarta, Jalan Medan Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (5/1/2022), Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengakui ada peningkatan kasus Covid-19 di wilayahnya. Meski begitu, ia memastikan kondisi pandemi Covid-19 masih terkendali.


"Tentu apa yang menjadi sorotan Satgas Covid-19 pusat menjadi harapan kita semua agar kasus Covid-19 bisa semakin reda. Alhamdulillah, di DKI Jakarta pandemi Covid-19 cukup terkendali," kata Wagub Ahmad Riza Patria.


Ahmad Riza Patria mengatakan kondisi ini juga disertai lonjakan kasus varian baru Omicron. Dia menyebut mayoritas yang terpapar varian Omicron bergejala ringan. Ia menyebutkan, Omicron ini memang gejalanya ringan umumnya, seperti yang sudah disampaikan batuk-pilek, bahkan ada yang tidak bergejala. “Tetapi, penyebarannya lebih cepat dari varian Delta, tidak membahayakan seperti varian Delta tapi tetap tidak boleh dianggap enteng ya."


Untuk menindaklanjuti arahan Satgas Covid-19, Pemprov DKI akan menggencarkan program vaksinasi COVID-19, khususnya terhadap anak usia 6-11 tahun. Riza meminta agar orang tua memastikan anak-anaknya segera divaksin. "Pastikan semuanya sudah menerima vaksin. Khususnya, anak-anak kita yang mungkin belum menerima, agar segera diajak vaksin."


Dalam siaran YouTube BNPB, Selasa (4/1/2022), Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito mengungkapkan ada kenaikan kasus mingguan Corona secara nasional. Kenaikan itu tak terlepas dari kondisi Covid-19 di dua provinsi, yakni DKI Jakarta dan Kepulauan Riau (Kepri).


Wiku Adisasmito mengatakan, perlu menjadi perhatian bahwa pada satu minggu terakhir terdapat kenaikan kasus nasional dari 1.215 menjadi 1.409 kasus mingguan. Hal ini dikontribusikan oleh dua provinsi yang telah mengalami kenaikan kasus mingguan selama empat minggu berturut-turut. Provinsi tersebut adalah DKI Jakarta dan Kepulauan Riau.


Kenaikan cukup tajam terjadi di Kepulauan Riau, yang semula hanya 2 kasus kini mencapai ratusan kasus. Sedangkan untuk DKI Jakarta, kasus COVID-19 saat ini sudah mencapai 500 lebih.


Kenaikan kasus di DKI dan Kepulauan Riau terjadi selama empat minggu berturut-turut di tengah penurunan kasus di provinsi lain. Wiku Adisasmito menyebut hal tersebut sebagai sebuah alarm yang perlu ditindaklanjuti. "Kenaikan kasus 4 minggu berturut-turut di saat kasus di provinsi lain mengalami penurunan, serta kasus positif yang rendah menunjukkan alarm yang perlu segera ditindaklanjuti."


Wiku Adisasmito meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Gubernur Kepri Ansar Ahmad segera mengambil tindakan. Dia juga meminta para gubernur mengecek dan memastikan Posko Covid-19 di setiap desa dan kelurahan sudah berfungsi.


"Kepada Gubernur DKI Jakarta dan Kepulauan Riau untuk menindaklanjuti hal ini segera dalam dua minggu ke depan. Mohon pastikan Satgas posko di fasilitas umum dan tingkat Desa atau Kelurahan telah dibentuk dan berfungsi seluruhnya agar pengawasan protokol kesehatan dapat dilakukan maksimal," kata Wiku Adisasmito. ***