EmitenNews.com - Bank BRI (BBRI) bakal menyalurkan sisa dividen tunai Rp35,43 triliun. Alokasi itu setara 59 persen dari torehan laba bersih 2023 senilai Rp60,09 triliun. So, para pemegang saham akan mengempit dividen tunai sebesar Rp235 per lembar. 

Sejatinya, perseroan akan membagi dividen tunai tahun buku 2023 sebesar Rp48,10 triliun atau Rp319 per lembar. Alokasi itu sekitar 79,63 persen dari koleksi laba bersih 2023 senilai Rp60,09 triliun. Jumlah itu, termasuk dividen interim telah dibagikan kepada pemegang saham pada 18 Januari 2024 senilai Rp12,66 triliun atau sebesar Rp84 per saham. 

Dengan begitu, jadwal dividen tunai menjadi sebagai berikut. Cum dividen pasar reguler dan pasar negosiasi pada 13 Maret 2024. Ex dividen pasar reguler dan pasar negosiasi pada 14 Maret 2024. Cum dividen pasar tunai pada 15 Maret 2024. 

Ex dividen pasar tunai pada 18 Maret 2024. Daftar pemegang saham berhak atas dividen tunai pada 15 Maret 2024 waktu 16:15 WIB. Pembayaran dividen pada 28 Maret 2024. Pembagian dividen itu, bersandar pada laporan keuangan per 31 Desember 2023.

Di mana, sepanjang 2023 lalu, perseroan mencatat laba bersih Rp60,09 triliun. Kemudian, mencatat saldo laba ditahan dengan alokasi penggunaan tidak dibatasi Rp11,99 triliun. Dan, perseroan mentabulasi total ekuitas senilai Rp316,47 triliun. (*)