EmitenNews.com - Berkah Beton Sadaya (BEBS) telah menggelar Rapat Umum Para Pemegang Saham Luar Biasa pada 5 Maret 2024. Rapat akbar memenuhi kuorum dengan dihadiri 24.553.237.474 pemegang saham atau 54,56 persen dari seluruh saham dengan hak suara sah.

Pemegang saham menyetujui pengunduran diri Asep Sulaeman Sabanda dari posisi komisaris utama. Lalu, memberhentikan dengan hormat Shaleh Muhammad al Jufri dari posisi komisaris independen.

Selanjutnya, memberhentikan dengan hormat Soewarso komisaris, dan Syed Zaid bin Ali Al Haddad Direktur Utama, Madia Yuni Santosa Direktur, dan Iyan Sopiyan Direktur. Kemudian, rapat mengangkat Syed Zaid bin Ali al Haddad sebagai Komisaris Utama, mengangkat kembali Soewarso sebagai komisaris.

Saleh Muhammad al Jufri menduduki komisaris independen, Iyan Sopian Direktur Utama, Madia Yuni Santosa Direktur, dan Ronny Soleh Pahlevi diirektur perseroan. So, susunan pengurus masa jabatan 5 tahun ke depan menjadi sebagai berikut.

Komisaris Utama Syed Zaid Bin Ali Al Hadad, Komisaris Soewarso, Komisaris Independen Shaleh Muhammad Al Jufri. Direktur Utama Iyan Sopiyan, Direktur Madya Yuni Santosa, dan Direktur Ronny Soleh Pahlevi.

Emiten bergerak bidang industri, konstruksi, perdagangan besar, dan penggalian. Berkah Beton Sedaya kini telah ditinggal pengusaha dikenal sebagai Sultan Subang. Asep Sulaeman telah mengajukan pengunduran dirinya sebagai Komisaris Utama Berkah Beton Sedaya.

Iyan Sopiyan Direktur Berkah Beton menyebut, pada 15 Januari 2024, perseroan telah menerima surat pengunduran diri Asep Sulaeman. Namun, tidak diperjelas apa latar belakang pengunduran diri sang sultan subang tersebut.

Berdasar data per 31 Desember 2023, kepemilikan saham Asep Sulaeman atas saham Berkah Beton 2.028.181.795 lembar saham setara 4,51 persen. Berkah Beton Sadaya merupakan emiten milik sultan asal Subang Asep Sulaeman.

Selain memiliki saham secara langsung, Asep Sulaeman juga memiliki secara tidak langsung melalui Berkah Global Investama, pengendali Berkah Beton dengan kepemilikan 34,95 persen. Per September 2022, Berkah Global Investama dipegang Asep Sulaeman Sabanda. (*)