EmitenNews.com - Bali Bintang Sejahtera (BOLA) per 31 Maret 2023 mencatat laba bersih Rp36,65 miliar. Mengalami perosotan 16 persen dari episode sama tahun lalu Rp43,75 miliar. Alhasil, laba per saham dasar emiten bidang manajemen klub sepak bola itu, turun menjadi Rp6,11 dari sebelumnya Rp7,29. 


Pendapatan terakumulasi Rp83,01 miliar, melejit 7,8 persen dari posisi sama tahun lalu Rp77 miliar. Beban operasi Rp82,04 miliar, bengkak 18 persen dari episode sama tahun sebelumnya Rp69,39 miliar. Laba operasi Rp975,78 juta, menukik 87 persen dari posisi sama tahun sebelumnya sejumlah Rp7,60 miliar. 


Pendapatan keuangan Rp488,24 juta, susut dari Rp38,77 miliar. Beban keuangan menciut menjadi Rp7,66 juta dari Rp78,12 juta. Keuntungan dan kerugian lain-lain Rp39,64 miliar, melambung 7.723 persen dari posisi sama tahun lalu tekor Rp525,67 juta. Laba sebelum pajak Rp41,10 miliar, mengalami koreksi dari Rp45,78 miliar. 


Total ekuitas pengelola klub bola Bali United itu Rp755,42 miliar, menanjak dari episode akhir tahun lalu sejumlah Rp714,32 miliar. Jumlah liabilitas Rp55,15 miliar, mengalami penyusutan dari posisi sama akhir tahun sebelumnya senilai Rp59,08 miliar. Jumlah aset Rp810,58 miliar, melambung dari periode akhir tahun lalu Rp773,40 miliar. (*)