Tera Data Indonusa (AXIO) Raih Laba Kuartal III 2022 Naik 13 Persen Jadi Rp50,84 Miliar

EmitenNews.com—PT Tera Data Indonusa Tbk (AXIO) membukukan pertumbuhan pendapatan sebesar 54,74% hingga kuartal III 2022. Pendapatan produsen laptop Axioo ini tercatat naik menjadi Rp844,10 miliar dari sebelumnya sebesar Rp545,48 miliar.
Berdasarkan laporan keuangan, penjualan produk tercatat sebesar Rp832,53 miliar, dengan penjualan komersial sebesar Rp452,74 miliar dan penjualan ritel sebesar Rp379,78 miliar. Adapun pendapatan sewa sebesar Rp33,98 miliar.
Di sisi lain, perseroan mencatatkan return penjualan sebesar Rp6,87 miliar dan potongan penjualan sebesar Rp15,54 miliar.
Sejalan dengan meningkatnya omzet perseroan, laba bersih AXIO hingga kuartal III 2022 juga naik 13,30% menjadi Rp50,84 miliar, dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp44,87 miliar.
Dari sisi pengeluaran, beban pokok pendapatan perseroan naik menjadi Rp689,97 miliar. Kemudian, beban penjualan tercatat sebesar Rp27,42 miliar, beban umum dan administrasi sebesar Rp42,80 miliar, beban pendanaan sebesar Rp13,48 miliar, serta beban lainnya sebesar Rp7,70 miliar.
Hingga akhir September 2022, total nilai aset AXIO tercatat sebesar Rp1,14 triliun, tumbuh 64,20% dari akhir Desember 2021 yang sebesar Rp696,90 miliar. Liabilitas perseroan sebesar Rp683,32 miliar dan ekuitas sebesar Rp461,05 miliar.
Sebagai informasi, perseroan telah berkecimpung dalam bisnis komponen TI sejak tahun 1993. Brand Axioo sendiri terbentuk pada tahun 2004, di mana Axioo menjadi brand lokal pertama yang meluncurkan notebook di Indonesia.
Sejak itu penjualan Axioo tumbuh pesat dari tahun ke tahun, perseroan pun telah menambahkan jajaran produk baru seperti tablet, AIO, desktop, 2-in-1, dan smartphone. Perseroan kini mengoperasikan 31 kantor perwakilan dan penjualan di kota-kota besar Indonesia, dengan lebih dari 147 pusat layanan di seluruh Indonesia. Juga, memiliki kapasitas produksi 200.000 unit per bulan dengan 12 jalur perakitan.
Related News

Defisit Menipis, Kuartal I-2025 Laba DEWA Melangit 763 Persen

Laba Susut 74 Persen, BUMI Kuartal I-2025 Defisit USD2,26 Miliar

Sarana Mitra Luas (SMIL) Bukukan Penjualan Rp100,44 Miliar di Q1-2025

Surplus 49 Persen, Laba JSMR Kuartal I-2025 Sentuh Rp927,49 Miliar

Laba Melorot 54 Persen, Kuartal I-2025 IATA Defisit USD2,19 Juta

Drop 79,51 Persen, Laba ADRO Kuartal I-2025 Sisa USD76,69 Juta