EmitenNews.com - PT PP (PTPP) sampai 30 September 2022 merengkuh laba bersih Rp141,02 miliar. Tumbuh minimalis 8,9 persen dari episode sama tahun lalu Rp129,41 miliar. Laba per saham dasar menjadi Rp23 dari sebelumnya Rp21. 


Pendapatan usaha Rp13,46 triliun, menanjak 20 persen dari edisi sama tahun lalu Rp11,21 triliun. Beban pokok pendapatan Rp11,64 triliun, bengkak 18 persen dari periode sama tahun lalu Rp9,79 triliun. Laba kotor melesat 27 persen menjadi Rp1,81 triliun dari edisi sama tahun lalu Rp1,42 triliun.


Beban usaha naik tipis menjadi Rp497,47 miliar dari sebelumnya Rp459,98 miliar. Laba atas divestasi investasi entitas asosiasi dan jangka panjang lainnya nihil dari edisi sama tahun lalu Rp199,13 miliar. Kerugian penurunan nilai Rp107,13 miliar, turun dari Rp139,37 miliar. Beban keuangan bengkak menjadi Rp843,28 miliar dari Rp782,52 miliar. 


Bagian laba ventura bersama Rp212,82 miliar, turun dari edisi sama tahun lalu Rp341,66 miliar. Bagian laba entitas asosiasi melejit 300 persen menjadi Rp7,13 miliar dari sebelumnya minus Rp3,56 miliar. Pendapatan lainnya Rp105,80 miliar dari Rp212,60 miliar. Beban lainnya Rp117,59 miliar dari Rp193,95 miliar. Beban pajak final Rp344,43 miliar dari Rp374,26 miliar.


Laba sebelum pajama Rp234,52 miliar, naik tipis dari periode sama tahun lalu Rp220,90 miliar. Beban pajak penghasilan Rp23,73 miliar, bengkak dari edisi sama tahun lalu Rp16,14 miliar. Laba tahun berjalan naik tipis menjadi Rp210,78 miliar dari edisi sama tahun lalu Rp204,76 miliar. 


Total ekuitas naik menjadi Rp14,70 triliun dari posisi akhir tahun lalu Rp14,33 triliun. Jumlah liabilitas melesat menjadi Rp43,42 triliun dari edisi akhir 2021 sebesar Rp41,24 triliun. Total aset naik menjadi Rp58,13 triliun dari episode akhir tahun lalu Rp55,57 triliun. (*)