EmitenNews.com - Uang Primer (M0) Adjusted pada Juli 2025 tumbuh 7,0% (yoy), melanjutkan pertumbuhan bulan sebelumnya sebesar 8,6% (yoy) sehingga tercatat Rp1.925,4 triliun.

"Perkembangan ini dipengaruhi oleh pertumbuhan uang kartal yang diedarkan sebesar 9,7% (yoy) dan giro bank umum di Bank Indonesia adjusted sebesar 8,4% (yoy)," kata Direktur Komunikasi Bank Indonesia (BI) Ramdan Denny Prakoso dalam keterangan resminya yang dilansir di laman BI.

Berdasark­an faktor yang memengaruhinya, pertumbuhan M0 Adjusted telah mempertimbangkan dampak pemberian insentif likuiditas (pengendalian moneter adjusted).

Untuk diketahui, Uang Primer Adjusted menggambarkan perkembangan uang primer yang telah mengisolasi dampak penurunan giro bank di Bank Indonesia akibat pemberian insentif likuiditas.

Mulai Januari 2025, Bank Indonesia memberikan gambaran lebih lengkap terhadap perkembangan uang primer dengan juga menunjukkan angka M0 Adjusted untuk memberikan gambaran yang lebih lengkap mengenai kondisi likuiditas, termasuk kondisi likuiditas yang telah mengakomodir dampak kebijakan insentif likuiditas.(*)