Waskita Karya (WSKT) Bakal Lego Apartemen Hingga Lahan di Tangsel, Siapa Berminat?
EmitenNews.com - PT Waskita Karya (Persero) menyertakan lima properti milik anak usaha, PT Waskita Karya Realty, yang akan dilepas secara bulk, baik dalam bentuk klaster maupun sebagian berdiri sendiri.
SVP Corporate Secretary Waskita Karya Ratna Ningrum mengatakan hal ini merupakan kerja sama BUMN sektor konstruksi dengan Danareksa yang akan meluncurkan program akselerasi dan peningkatan kinerja BUMN sektor konstruksi pasca pandemi.
(Program) ini memberikan peluang bagi para investor untuk mengakuisisi persediaan properti yang dimiliki, dikendalikan, dan dikelola oleh BUMN konstruksi melalui mekanisme penjualan persediaan properti atau monetisasi aset," ujar Ratna dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (20/1).
Ratna berharap program percepatan ini dapat meningkatkan kontribusi BUMN terhadap APBN, sejalan dengan fokus Menteri BUMN Erick Thohir yang akan melakukan transformasi BUMN dua tahun ke depan.
Ratna menyampaikan optimisme akselerasi kinerja dari program ini berkaca pada laba bersih perusahaan BUMN semester I 2021 yang mencapai Rp 26 triliun atau meningkat signifikan dari periode yang sama 2020 yang hanya sebesar Rp 6 triliun.
"Persediaan properti yang ditawarkan Waskita terdiri atas apartemen, area komersial, dan lahan kosong yang berada di Tangerang Selatan, Surabaya dan Bali dengan lokasi yang strategis serta memiliki konsep produk unggulan," ucap Ratna.
Ratna mengatakan properti akan ditawarkan sebagian secara berkelompok dan sebagian berdiri sendiri. Kata Ratna, peluncuran produk ini akan dilakukan pada minggu pertama Februari 2022.
"Investor yang berminat dapat melakukan registrasi, dilanjutkan dengan mengikuti sesi investor gathering pada minggu kedua Februari 2022 yang lebih lanjut akan disampaikan oleh Danareksa," ungkap Ratna.
Ratna menambahkan program monetisasi aset akan memberikan dampak yang cukup signifikan bagi kinerja keuangan baik bagi PT Waskita Karya Realty maupun Waskita Grup.
"Hasil dari program ini nantinya akan digunakan untuk pendanaan investasi lainnya di 2022. Waskita melalui anak perusahaannya, Waskita Karya Realty memiliki beberapa portofolio investasi yang masih berjalan dan yang akan dikembangkan," tutup Ratna.
Related News
Koreksi Minimalis, Laba Mitrabahtera (MBSS) 2023 Sisa USD24 Juta
Tergerus, Pengelola Starbucks (MAPI) 2023 Catat Laba Rp1,89 Triliun
Turun Tipis, Laba Tower Bersama (TBIG) 2023 Sisa Rp1,56 Triliun
Drop 142 Persen, Timah (TINS) 2023 Boncos Rp449,69 Miliar
Susut 19 Persen, Laba Antam (ANTM) 2023 Tersisa Rp3,07 Triliun
Meroket 755 Persen, Emiten Pak Lo (GJTL) 2023 Raup Laba Rp1,18 Triliun