Waspada! IHSG Terjebak Zona Merah
Suasana Main Hall Bursa Efek Indonesia. FOTO - ISTIMEWA
EmitenNews.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali ke khittah. Itu setelah kemarin terkoreksi 2,14 persen menjadi 6.380. Dan, transaksi perdagangan didominasi dengan kemunculan volume penjualan.
Selama Indeks masih mampu berada di atas 6.297 sebagai support terdekat, maka koreksi Indeks akan relatif terbatas untuk menguji 6.315, dan berpeluang menguat kembali. Namun waspadai skenario merah, apabila break 6.203, maka IHSG akan menguji area 6.122.
Pendeknya, sepanjang perdagangan hari ini, Rabu, 5 Maret 2025, indeks akan menyisir level support di kisaran 6.297-6.203, dan area resistance 6.639-6.698. Menilik data dan fakta itu, MNC Sekuritas merekomendasikan investor menjala sejumlah saham berikut.
Yaitu, Bank Tabungan Negara (BBTN) buy on weakness Rp780-830 per helai dengan proyeksi Rp905-960 per saham, dan stop loss Rp765 per eksemplar. Mitra Keluarga (MIKA) buy on weakness Rp2.340-2.400 per saham dengan target Rp2.470-2.570 per helai, dan stop loss Rp2.280 per lembar.
Perusahaan Gas Negara (PGAS) speculative buy Rp1.500-1.515 per saham dengan Proyeksi di kisaran Rp1.570-1.595 per helai, dan stop loss Rp1.480 per lembar. Panin Financial (PNLF) buy on weakness Rp302-310 per lembar dengan target Rp338-362 per saham, dan stop loss Rp290. (*)
Related News
Produsen Ban Michelin PHK 280 Karyawan, Sahamnya Cabut dari BEI
Periksa! Ini 10 Saham Top Losers dalam Sepekan
Simak! Berikut 10 Saham Top Gainers Pekan Ini
IHSG Susut 1,3 Persen, Kapitalisasi Pasar Sisa Rp14.857 Triliun
Gubernur BI: Tahun Depan QRIS Bisa Digunakan di Korea
Ini Sejumlah Bukti Indonesia Superpower di Industri Agro





