EmitenNews.com—IHSG diperkirakan masih akan berfluktuasi di kisaran level 7080 pada perdagangan Kamis (29/9). Jika terbentuk technical rebound, potensi terdekat adalah ke pivot 7130, terutama jika IHSG mampu kembali ke 7080 (29/9).


Valdy Kurniawan Analis Phintraco Sekuritas mengatakan, salah satu faktor utama yang membayangi pergerakan IHSG adalah kecenderungan pelemahan nilai tukar Rupiah. Nilai tukar Rupiah melemah 0.93% ke Rp15,260 per USD di Rabu sore (28/9).


Pelemahan ini terkait dengan pengetatan moneter agresif oleh the Fed dan sejumlah bank sentral di dunia untuk menekan laju inflasi yang tinggi. Hal ini memicu atau memperkuat kekhawatiran resesi global di 2023. Sementara dalam jangka pendek, terdapat peningkatan risiko capital outflow dari Indonesia.


Keyakinan Menteri Keuangan RI bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di kisaran 5.6%-6% yoy di Q3-2022 berhasil meredam aksi jual di Rabu (28/9).


Pendekatan pasar dengan memanfaatkan potensi rebound atau potensi bullish pada saham-saham bluechip diperkirakan masih akan diterapkan pada Kamis (29/9). Top picks meliputi GOTO, BSDE, BBCA, TOWR, KIOS dan AMRT.