EmitenNews.com - Pemilik travel Daytrans, PT Weha Transportasi Indonesia (WEHA) bakal menggeber right issue maksimal 599.657.220 lembar alias 599,65 juta saham baru. Saham baru bernominal Rp100 per saham itu, setara 40,35 persen dari jumlah saham beredar setelah right issue.


Saham baru itu dibekali harga pelaksanaan Rp125 per lembar. Dengan melepas 599,65 juta lembar, perseroan akan mengantongi dana right issue maksimal Rp74,15 miliar. Setiap pemegang 2.000 saham lawas dengan nama tercatat dalam daftar pemegang saham (DPS) pada 9 Agustus 2022 pukul 16.00 WIB berhak atas 1.353 HMETD. Di mana, 1 HMETD berhak menebus satu saham baru pada harga pelaksanaan Rp125. 


Dana hasil right issue untuk sejumlah keperluan. Antara lain sekitar 50 persen untuk penambahan maksimal 15 armada big bus, 25 armada medium bus, dan 45 armada minivan dari pihak ketiga. Selanjutnya, sekitar 30 persen untuk penyertaan modal kepada entitas anak perseroan dengan rincian sebagai berikut.


Yaitu, sekitar 67 persen penambahan modal PT Day Trans, untuk penambahan armada sejalan perluasan daerah operasi, dan pengembangan sistem pemesanan digital untuk meningkatkan pendapatan. Sekitar 33 persen untuk penambahan modal PT Weha Jalan Jalan.


Oleh PT Weha Jalan Jalan akan digunakan untuk mengembangkan fitur-fitur pada aplikasi Explorer.id. Dengan begitu, bisa memudahkan pelanggan untuk melakukan pemesanan. Armada yang ingin ditambahkan maksimal 50 armada Minivan untuk PT Daytrans dari pihak ketiga.


Sisanya akan digunakan untuk kebutuhan modal kerja perseroan. Yaitu untuk membantu kelancaran aktivitas macam pembayaran atas biaya operasional meliputi pembayaran bahan bakar, gaji, tunjangan karyawan, dan lain-lain harus dikeluarkan secara tunai dengan strategi meningkatkan kinerja. 


Jadwal right issue Weha Transportasi sebagai berikut. Tanggal efektif pada 28 Juli 2022. Daftar pemegang saham berhak atas right issue pada 9 Agustus 2022 pukul 16.00 WIB. Cum date pasar reguler dan pasar negosiasi pada 5 Agustus 2022. Ex date pasar reguler dan pasar negosiasi pada 8 Agustus 2022. Cum date pasar tunai pada 9 Agustus 2022. Ex date pasar tunai pada 10 Agustus 2022. 


Distribusi pada 10 Agustus 2022. Pencatatan efek di BEI pada 11 Agustus 2022. Periode perdagangan 11-19 Agustus 2022. Periode pelaksanaan pada 11-19 Agustus 2022. Tanggal akhir pembayaran pesanan efek tambahan pada 23 Agustus 2022. Periode penyerahan efek pada 15-23 Agustus 2022. Tanggal penjatahan pada 24 Agustus 2022. Tanggal pengembalian kelabihan uang pesanan pada 26 Agustus 2022. 


PT Weha Investama, pemegang saham 23,89 persen tidak akan melaksanakan HMETD yaitu 143.286.546 lembar saham. Melainkan mengalihkan sebagian porsi HMETD 130.685.350 HMETD kepada Panorama Sentrawisata (PANR) berdasar surat pernyataan Weha Investama pada 25 Juli 2022. Sisa HMETD milik Weha Investama 12.601.196 tidak dialihkan ke pihak lain.


Selanjutnya, Weha Investama telah meneken perjanjian pengalihan HMETD dengan Panorama pada 25 Juli 2022. Panorma, pemegang saham 44,91 persen akan melaksanakan HMETD 269.314.650 lembar saham atau senilai Rp33,66 miliar.


Lalu, menerima pengalihan dari Weha Investama 130.685.350 HMETD berdasar surat pernyataan 25 Juli 2022 (Komitmen pemegang saham utama). Panorama telah menyatakan memiliki dana cukup untuk melaksanakan HMETD miliknya, dan atas HMETD pengalihan dari Weha Investama. (*)