EmitenNews.com -Bursa Efek Indonesia (BEI) bersiap menyambut kedatangan 4 emiten pendatang baru di papan perdagangan pada Senin, 8 Mei 2023. Mereka adalah PT Tripar Multivision Plus Tbk (RAAM), PT Informasi Teknologi Indonesia Tbk (JATI), PT King Tire Indonesia Tbk (TYRE), dan PT Era Media Sejahtera Tbk (DOOH).

 

Keempatnya kompak telah menuntaskan masa penawaran umum pada 2-4 Mei 2023. Pada Kamis (4/5/2023) siang, status penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) dari 4 perusahaan itu sudah berlanjut ke masa allotment atau penjatahan saham, sebagaimana dilihat pada website e-ipo.co.id. Distribusi saham IPO dari empat entitas juga sama-sama dijadwalkan pada 5 Mei.

 

PT Tripar Multivision Plus Tbk ( RAAM ) atau Multivision Plus mantap menggelar IPO sebanyak 929,2 juta saham atau 15%. Perusahaan milik 'Raja Sinetron' Ram Punjabi (Raam Punjabi) itu mematok harga IPO Rp 234 per saham sehingga dana yang bakal diraih perseroan dari aksi ini Rp 217,43 miliar. Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek adalah Sucor Sekuritas dan UOB Kay Hian Sekuritas.

 

PT Informasi Teknologi Indonesia Tbk ( JATI ) atau Jatis Mobile melaksanakan IPO sebanyak 652,5 juta saham atau 20%. Perseroan mematok harga IPO Rp 100 per saham sehingga dana yang bakal diraih dari aksi ini Rp 65,25 miliar. Penjamin pelaksana emisi efek dan penjamin emisi efek aksi ini adalah KGI Sekuritas Indonesia dan Shinhan Sekuritas Indonesia.

 

Jatis Mobile didirikan pada tahun 2002 dan bergerak dalam penyediaan solusi pengiriman pesan kelas dunia dan distribusi digital untuk semua industri. Saat ini, perseroan mengelola lebih dari 90 juta volume messaging service setiap bulannya.

 

Sementara itu, produsen ban motor, PT King Tire Indonesia Tbk ( TYRE ) atau Kingland menetapkan harga IPO Rp 138 per saham. Angka tersebut merupakan batas atas saat penawaran awal (bookbuilding) di kisaran Rp 108-138 pada 6-12 April 2023 lalu.

Perseroan melepas 700 juta saham atau 20,13% sehingga dana yang bakal diraih dari aksi ini Rp 96,6 miliar. Bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek adalah Victoria Sekuritas.

 

Lalu, PT Era Media Sejahtera Tbk ( DOOH ) melepas 1.547.500.000 saham atau 20% melalui IPO di harga Rp 100 per saham. Dana yang bakal diraih dari aksinya itu Rp 154,75 miliar. IPO Era Media dikawal oleh penjamin pelaksana emisi efek Indo Capital Sekuritas dan KGI Sekuritas Indonesia.

 

Era Media Sejahtera pada tahun 2021 menjalankan kegiatan usaha sebagai agency company. Pada tahun 2022 memiliki posisi sebagai media aggregator dan media owner yang memiliki kerja sama pengelolaan aset media di berbagai lokasi di wilayah Jawa.