EmitenNews.com - Masrizal A. Syarief akhirnya mengempit 10 persen saham Phapros (PEHA). Itu berkat kesabaran, ketelatenan, dan ketekunan dalam bertransaksi. Maklum, serangkaian transaksi telah dilakoni Masrizal untuk mencapai titik saat ini.


Berdasar data terbaru, Masrizal memborong 84.400 lembar pada harga Rp815 per helai. Dengan transaksi pada Kamis, 17 November 2022, Masrizal dipaksa merogoh kocek Rp68,78 juta. Sebuah angka amat kecil untuk ukuran seorang komisaris macam Masrizal.


Transaksi itu, diklaim manajemen Phapros hanya sekedar untuk tabungan saham. Tidak ada maksud dan motif lain. ”Ya, sekadar untuk tabungan dengan status kepemilikan saham secara langsung,” tulis Zahmilia Akbar, Corporate Secretary Phapros.


Dengan penuntasan transaksi sementara itu, timbunan saham milik Masrizal terus menggunung. Menjadi 84,01 juta lembar atau 10,002 persen. Surplus 0,01 persen dari sebelum transaksi dengan tabulasi kepemilikan 83,93 juta helai alias 9,992 persen. 


Per 31 Oktober 2022, pemegang saham Phapros antara lain Kimia Farma 476,90 juta lembar alias 56,774 persen, Masrizal 82,93 juta saham setara dengan 9,873 persen, dan masyarakat 280,16 juta helai atau setara dengan porsi 33,353 persen. (*)