Akselerasi Ekosistem Wirausaha, Kemenkop Gandeng Telkomsel, dan Emtek

EmitenNews.com - Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) bertekad menciptakan ekosistem kewirausahaan secara kondusif. Itu penting untuk mendukung penumbuhan calon wirausaha menjadi wirausaha pemula, dan akhirnya menjadi wirausaha mapan.
Itu sebagaimana amanat Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 2 Tahun 2022 tentang Pengembangan Kewirausahaan Nasional Tahun 2021-2024 yang telah diundangkan pada 3 Januari 2022. Nah, mengakselerasi Perpres itu, Kemenkop UKM berkolaborasi dengan Telkomsel dan Emtek Group.
”Ini peluang besar perlu kita manfaatkan. Tentu butuh meningkatkan literasi digital UMKM baik proses produksi, distribusi, hingga pemasaran,” tutus Asisten Deputi Pengembangan Ekosistem Bisnis Deputi Bidang Kewirausahaan Kemenkop UKM Irwansyah Putra, pada acara Kick Off Digital Creative Entrepreneur (DCE).
Oleh karena itu, perlu ekosistem pendukung untuk memberi pendampingan kepada UMKM secara menyeluruh. Sehingga, dapat mengoptimalkan potensi untuk mendapatkan hasil berupa pertambahan nilai. Literasi digital perlu tidak hanya untuk menghasilkan pertambahan nilai, tapi juga untuk mentransformasi UMKM menjadi wirausaha.
Apalagi, Presiden Jokowi telah mengamanatkan percepatan transformasi digital UMKM Indonesia. Pada 2024 30 juta UMKM diproyeksi onboarding ke ekosistem digital, dan 1 juta UMKM onboarding platform pengadaan barang dan jasa pemerintah (LKPP).
Selain itu, Kementerian/Lembaga dan BUMN juga diminta memprioritaskan penggunaan produk dalam negeri. Itu menjadi panduan dalam mempersiapkan program-program transformasi digital secara utuh. Mulai dari hulu ke hilir, dan melibatkan seluruh stakeholder. ”Tidak kalah penting digital pola pikir untuk mendorong kemajuan, dan akselerasi pertumbuhan UMKM terutama dalam era transformasi digital," tegas Vice President Corporate Communication Telkomsel Saki Bramono.(*)
Related News

Bank Minta Agunan KUR di Bawah Rp100 Juta, Siap Terima Sanksi

Bank DKI Bagikan Dividen Rp249 Miliar, Rp529M Pengembangan Usaha

IKI April 2025 Melambat Akibat Penurunan Pesanan Baru

Realisasi Belanja Negara per Maret 2025 Rp620,3 Triliun

Maret 2025, Dalam Sebulan Pendapatan Negara Naik Rp200 Triliun

Harga Emas Antam Kamis ini Turun Rp33.000 per Gram